Liputan6.com, Jakarta - Vivo mengumumkan kehadiran smartphone 5G kelas menengah terbarunya yakni Vivo S7 5G. Perangkat ini dibekali chipset Snapdragon 765G, chipset 5G dari Qualcomm yang dirilis akhir tahun lalu.
Vivo S7 5G mengusung layar 6,4 inci jenis AMOLED. Layarnya memiliki resolusi 1.080x2.400 piksel dengan rasio 20:9. Mengutip laman GSM Arena, Selasa (4/8/2020), layar Vivo S7 5G memiliki refresh rate 60Hz, lengkap dengan fingerprint di layar.
Advertisement
Advertisement
Baca Juga
Masih di bagian layar, Vivo S7 5G memiliki notch di bagian tengah dengan dua kamera selfie.
Bicara kamera, Vivo S7 5G memiliki tiga kamera utama, masing-masing ada 64MP, kamera ultra-wide 8MP, dan kamera depth sensor 2MP.
Pada kamera utamanya, Vivo S7 5G menghadirkan fitur electronic video stabilization dan dukungan mode Super Night terbaru milik Vivo.
Sementara kedua kamera selfie-nya masing-masing memiliki sensor 44MP dengan dukungan autofokus dan aperture f2.0. Kamera ini juga bisa dipakai untuk merekam video berkualitas 4K pada 60fps.
Sedangkan kamera lainnya memiliki sensor 8MP jenis ultra-wide angle dengan sudut 105 derajat.
Baterai 4000mAh
Vivo S7 5G juga didukung dengan baterai 4.000mah dengan teknologi pengisian daya 33 watt yang sudah ada di charger pada boks.
Pada Vivo S7 5G tidak ada jack audio 3,5mm namun, perangkat ini didukung Hi-Res Audio ketika pengguna memakai headset USB-C.
Smartphone ini hadir dengan RAM 8GB dengan opsi memori internal 128GB dan 256GB serta dukungan kartu microSD dan slot SIM ganda.
Berkat penggunaan chipset Snapdragon 765G, konektivitas nirkabel pada perangkat ini juga dinilai cukup baik. GSM Arena menyebut, Vivo S7 5G mendukung jaringan 5G, dual-band wiFi, Bluetooth 5.1, dan NFC.
Advertisement
Harga Mulai Rp 5 Jutaan
Ada tiga opsi warna pada Vivo S7 5G, antara lain adalah ungu, hitam, dan putih.
Perangkat ini baru bisa di-preorder di Tiongkok dengan pengiriman pertama 8 Agustus mendatang.
Untuk perangkat versi 128GB dibanderol mulai dari USD 400 (setara Rp 5,8 jutaan) dan versi 256GB dibanderol USD 443 (atau setara Rp 6,4 jutaan).
(Tin/Ysl)