Fitur Instagram Shopping Akhirnya Meluncur di Indonesia

Instagram akhirnya merilis fitur Instagram Shopping di Indonesia. Fitur ini sedang dirilis secara bertahap.

oleh Andina Librianty diperbarui 06 Okt 2020, 12:43 WIB
Diterbitkan 06 Okt 2020, 12:43 WIB
Instagram
Ilustrasi Instagram (iStockPhoto)

Liputan6.com, Jakarta - Instagram akhirnya merilis fitur Instagram Shopping di Indonesia. Fitur ini sedang dirilis secara bertahap.

Melalui fitur ini, pelaku bisnis bisa mencantumkan label produk termasuk harganya pada unggahan di feed, Story, dan IGTV. Peluncuran fitur ini merupakan bagian komitmen Instagram dalam mendukung UMKM beradaptasi dengan transformasi digital, dan membantu mereka untuk turut mendorong perekonomian digital Indonesia.

Saat seseorang mengetuk label pada unggahan atau stiker produk, dia akan diarahkan ke halaman deskripsi produk yang berisi gambar, deskripsi, serta harga produk, dan tautan yang mengarahkannya langsung ke situs web akun bisnis tersebut. Setelah itu, pengguna Instagram bisa langsung membeli produk bersangkutan di situs web itu.

"Kami ingin membantu interaksi antara pebisnis, kreator, dan pengguna terjalin dengan mudah. Oleh sebab itu, kami merilis Instagram Shopping untuk seluruh akun bisnis dan kreator di Indonesia, dan peluncurannya dilakukan secara bertahap," kata Country Director Facebook di Indonesia, Pieter Lydian, dalam acara peluncuran Instagram Shopping secara virtual pada Selasa (6/10/2020).

Pieter menjelaskan bahwa transaksi yang terjadi melalui fitur tersebut tidak dilakukan di dalam platform Facebook maupun Instagram. Melainkan di situs web langsung milik akun bisnis atau kreator.

"Transaksi tidak di atas platform Facebook dan Instagram. Namun, di pemilik bisnis itu, di bawa ke situs web mereka," tuturnya.

 

Syarat Penggunaan Instagram Shopping

Menurut Pieter, pihaknya berusaha untuk memastikan fitur tersebut tidak disalahgunakan. Hal ini dilakukan agar konsumen tidak tertipu oleh akun-akun palsu.

Pemilik akun bisnis dan kreator tidak akan begitu saja bisa menggunakan fitur tersebut. Akun yang bersangkutan harus menghubungkan fitur Instagram Shopping ke situs web resmi.

"Kami memperbaui regulasi kami terkait Instagram Shopping, yaitu harus menghubungkan fitur ini ke situs web mereka sendiri. Setelah itu kami akan kaji," jelas Pieter.

Ia pun menekankan, Instagram akan terus mengedukasi pengguna soal keamanan. Pengguna diimbau untuk secara aktif mengetahui akun-akun penipuan dan penting mengetahui rekam jejaknya. Akun semacam itu biasanya sering berganti nama.

 

Tak Ada Minimal Follower

Communication Manager Instagram untuk Asia Pasifik, Putri Silalahi, menambahkan tidak ada persyaratan mengenai jumlah follower untuk bisa menggunakan fitur Instagram Shopping. Fitur ini hadir untuk pemilik akun bisnis, dan juga kreator.

"Tidak ada minimum jumlah follower untuk fitur ini," katanya.

Instagram Shopping sudah bisa ditemukan di beberapa akun bisnis di Indonesia, seperti BLP Beauty dan Men's Republic. Keberadaan Instagram Shopping bisa diketahui dengan adanya ikon tas belanja di profil.

Setelah mengklik ikon tersebut, pengguna akan melihat katalog berisi produk dan harganya.

Unggahan di feed dengan fitur Instagram Shopping juga ditandai dengan ikon tersebut. Ketika ikon tersebut diklik, maka pengguna akan disuguhkan dengan informasi yang sama.

(Din/Ysl)

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya