Liputan6.com, Jakarta - TECNO Mobile, merek smartphone Tiongkok, siap berkompetisi di pasar Indonesia. Ia memiliki perusahaan induk yang sama dengan Infinix, yakni TRANSSION Holdings.
Sebagai langkah awal, TECNO Mobile akan meluncurkan dua model smartphone yang termasuk ke dalam lini Spark, yaitu Spark 5 Pro yang akan segera diperkenalkan dalam waktu dekat dan Spark 6 Go yang akan diluncurkan pada 9 Desember 2020.
Vice President Transsion Holdings, General Manager TECNO Mobile, Stephen Ha menyatakan bahwa perusahaan selalu berusaha untuk menjawab kebutuhan konsumen dari dengan menyediakan smartphone yang sesuai dengan masing-masing pasar.
Advertisement
Baca Juga
"Guna membangun jaringan distribusi yang kuat untuk memastikan konsumen dapat mengakses produk TECNO Mobile, kami juga akan menjalin kerja sama dengan beberapa eCommerce terkemuka di Indonesia," ujar Stephen dalam keterangan tertulis.
Dia pun meyakini bahwa produk perusahaan akan dapat menarik minat para pengguna di Indonesia. Di Indonesia, kata Stephen, dua model di lini Spark tersebut merupakan bagian dari upaya perusahaan menjawab tingginya permintaan dari segmen pasar yang sedang berkembang, khususnya anak muda Indonesia yang gemar berbagi momen-momen istimewa di media sosial.
Dirancang untuk memiliki waktu standby lebih lama, kedua smartphone itu juga menawarkan kinerja yang disebut mampu menemani pengguna dalam menjalani berbagai aktivitas harian mereka.
Â
Sukses di Afrika
Sebelum memasuki pasar Indonesia, TECNO Mobile lebih dulu menjadi salah satu pemain utama di industri ini di pasar Afrika. Perusahaan juga berekspansi ke pasar lainnya seperti India, Turki, dan Uni Emirat Arab (UEA).
"TECNO berkomitmen membantu masyarakat dalam mengakses teknologi terbaru dengan harga kompetitif. Berbekal kesuksesan sebagai perusahaan global yang telah hadir di lebih dari 60 pasar negara berkembang di dunia, TECNO termotivasi untuk memberikan kesempatan yang sama kepada konsumen di Indonesia, yang kami yakini juga mendambakan teknologi mutakhir dengan harga bersaing yang dapat mendukung gaya hidup mereka," kata Stephen menegaskan.
Advertisement