Liputan6.com, Jakarta - CEO Tesla dan SpaceX sekaligus orang terkaya di dunia Elon Musk mau mengajak Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mengobrol di aplikasi audio chat Clubhouse.
Mengutip CNN, Selasa (16/2/2021), pada Sabtu 13 Februari 2021, Elon Musk men-tag akun media sosial resmi pemerintah Rusia, mengajak Vladimir Putin untuk bergabung dalam obrolan di Clubhouse.
Baca Juga
"Maukah Anda bergabung dengan saya dalam obrolan di Clubhouse?" kata Elon Musk melalui akun Twitter-nya.
Advertisement
Ia kemudian menambahkan cuitan dalam bahasa Rusia yang artinya "Akan menjadi kehormatan tersendiri untuk berbincang dengan Anda," kata Elon Musk dalam cuitan yang ditujukan pada Vladimir Putin.
Pihak Kremlin--sebutan untuk pemerintah Rusia--menyebut undangan Elon Musk menarik, namun mereka menyebut ingin tahu detailnya lebih lengkap.
"Secara umum, tentu saja ini merupakan ajakan yang sangat menarik. Namun kami perlu memahami apa yang dimaksud, apa yang sebenarnya diusulkan, jadi pertama-tama kami akan memeriksa semua ini, baru akan bereaksi," kata juru bicara Vladimir Putin Dmitry Peskov kepada wartawan.
Putin Tak Punya Medsos Pribadi
Ia lebih lanjut mengatakan, Vladimir Putin tidak menggunakan jejaring pribadi yang dikelola secara pribadi.
Putin bukan satu-satunya tokoh publik yang diajak untuk mengobrol via Clubhouse. Baru-baru ini Elon Musk mengajak rapper kondang Kanye West untuk berbincang di Clubhouse.
Sampai saat ini belum ada informasi kapan keduanya akan mengobrol di Clubhouse.
Elon Musk sendiri bergabung dengan Clubhouse pada Januari 2021. Clubhouse merupakan aplikasi audio chat ekslusif yang mengharuskan orang mendapatkan undangan untuk bergabung di platform.
Percakapan Elon Musk di Clubhouse pun beragam, mulai dari meme, mata uang kripto, hingga diskusi dengan CEO Clubhouse Robinhood dan Vlad Tenev terkait GameStop.
Â
Advertisement
Tentang Clubhouse
Mengutip laman The Guardian, Senin (15/2/2021), Clubhouse merupakan aplikasi jejaring sosial ekslusif berbasis obrolan suara dan saat ini hanya tersedia untuk pengguna perangkat iOS.
Para pengguna bisa mendengarkan obrolan, wawancara, dan diskusi mengenai berbagai topik. Bisa dikatakan, Clubhouse mirip dengan podcast namun live dan ekslusif.
Ekslusif ini karena pengguna Clubhouse mesti mendapatkan undangan dari teman yang sudah jadi pengguna. Artinya, kamu tidak bisa asal unduh aplikasi dari App Store lalu membuat akun seperti jejaring sosial lainnya.
Ketika kamu bergabung jadi pengguna Clubhouse, kamu akan diminta memilih topik yang diminati. Misalnya topik tentang teknologi, buku, bisnis, atau kesehatan.
Makin banyak informasi yang kamu bagikan di aplikasi ini, makin banyak ruang obrolan dan pengguna Clubhouse yang akan merekomendasikan berbagai obrolan yang bisa diikuti.
Ruang obrolannya mirip dengan conference call, namun hanya ada sejumlah orang yang bicara dan kebanyakan mendengarkan. Mirip dengan panggilan telepon, ketika obrolan telah selesai, ruang obrolan akan tertutup.
Bagaimana cara gabung di Clubhouse? Caranya, kamu harus mendapatkan undangan dari orang yang sudah jadi pengguna. Pengguna tersebut akan membagikan link undangan ke nomor telepon kamu via SMS.
Link tersebut menuju ke toko aplikasi App Store untuk mengunduh Clubhouse dan langsung sign-up.
(Tin/Isk)