Liputan6.com, Jakarta - Cara WhatsApp dalam memverifikasi akun melalui nomor ponsel ternyata sangat berisiko dan bisa disalahgunakan oleh hacker jahat.
Menurut peneliti keamanan Luis Márquez Carpintero dan Ernesto Canales Pereña, sistem tersebut sangat terbuka untuk penyalahgunaan yang dapat berdampak negatif pada akun kamu.
Baca Juga
Ketika kamu menyiapkan akun baru, kamu memasukkan nomor ponsel dan WhatsApp akan mengirimkan kode satu kali yang harus kamu input.
Advertisement
Masalahnya, hacker dapat berulang kali menggunakan sistem ini, serta meminta kode dan spam akun kamu hingga akun kamu ditangguhkan selama 12 jam.
Perlu dicatat, ini sepenuhnya bukan karena kesalahan kamu sendiri. Demikian sebagaimana dikutip dari Ubergizmo, Minggu (18/4/2021).
Â
Sandiwara Palsu Hacker
Hacker kemudian dapat mengirim email ke WhatsApp yang mengklaim bahwa mereka kehilangan smartphone mereka atau dicuri, dan kemudian meminta agar 'penguncian' diperpanjang.
Meskipun peretasan' ini tidak memberikan akses Hacker ke akun kamu, namun langkah itu dapat mengunci akun kamu.
Kondisi tersebut dapat berdampak negatif jika kamu menggunakan WhatsApp untuk tujuan kerja atau bisnis.
Â
Advertisement
WhatsApp Bakal Mungkinkan Pengguna Transfer Riwayat Chat dari iOS ke Android
Di sisi lain, WhatsApp dikabarkan memiliki rencana agar penggunanya dapat melakukan transfer riwayat percakapan antar platform. Dalam hal ini, platform yang dimaksud adalah iOS dan Android.
Informasi ini diketahui dari laporan terkini WABetaInfo. Dilansir Phone Arena, Selasa (6/4/2021), fitur ini diprediksi menjadi bagian dari rencana WhatsApp untuk memungkinkan pengguna memiliki satu akun di beberapa perangkat.
Seperti diketahui, WhatsApp memang tidak memungkinkan pengguna memindahkan riwayat percakapan miliknya dari iOS ke Android, begitu juga sebaliknya.
Oleh sebab itu, banyak pengguna yang memanfaatkan aplikasi pihak ketiga untuk melakukan hal tersebut. Namun, cara tersebut sebenarnya dilarang WhatsApp dan dianggap melanggar Syarat dan Ketentuan aplikasi.Â
Sayang, belum diketahui kapan fitur ini akan hadir untuk para pengguna. Laporan hanya menyebut fitur ini akan dihadirkan melalui update yang rilis di masa depan.
Syarat untuk melakukan transfer antar platform pun disebut sangat mudah. Pengguna hanya memerlukan versi terbaru WhatsApp untuk mencegah masalah kompabilitas.