Qualcomm Bakal Pakai Nama Ini untuk Chipset Snapdragon 898?

Beredar kabar menyebutkan Qualcomm tidak akan menggunakan nama Snapdragon 898 untuk chipset teranyarnya tersebut.

oleh Yuslianson diperbarui 23 Nov 2021, 09:59 WIB
Diterbitkan 16 Nov 2021, 11:30 WIB
Qualcomm Snapdragon 898
Qualcom Snapdragon 898. (Doc: Gizmochina)

Liputan6.com, Jakarta - Qualcomm dijadwalkan akan menggelar acara tahunan mereka bertajuk Snapdragon Tech Summit 2021 pada 30 November hingga 2 Desember 2021.

Meski belum ada informasi resmi, Snapdragon Tech Summit biasanya menjadi ajang debut dari chipset premium besutan Qualcomm yang paling baru, yakni Snapdragon 898.

Akan tetapi, beredar kabar di internet menyebutkan chipset tersebut tidak akan menggunakan nama Snapdragon 898 yang saat ini sudah banyak beredar di media.

Dikutip dari MyDrivers via Gizmochina, Selasa (16/11/2021), Qualcomm berencana untuk menamakan chipset teranyarnya Snapdragon 8 Gen 1 ketimbang pakai Snapdragon 898.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Pertahankan Angka '8'

Ilustrasi Qualcomm Snapdragon (Foto: Ist)

Meski tidak lagi menggunakan penamaan tiga digit, MyDrivers mengatakan Qualcomm akan tetap mempertahankan angka '8' sebagai penanda chipset itu adalah seri premium.

Terlepas dari nama yang digunakan entah itu Snapdragon 8 Gen 1 atau Snapdragon 898, Qualcomm mengklaim chipset teranyarnya ini memiliki performa 20 persen dari seri sebelumnya.

 

Spesifikasi Snapdragon 8 Gen 1

Logo Qualcomm Snapdragon di CES 2017. Liputan6.com/Corry Anestia

Lebih lanjut, Snapdragon 8 Gen 1 ini akan tampil dengan CPU Core utama ARM Cortex-X2 berkecepatan 3.0GHz, tiga Cortex-A710 2.5GHz, dan empat Cortex-A510 di kecepatan 1.79GHz.

Dipadukan dengan moden Snapdragon X65 5G, perusahaan menyebutkan secara teori mampu menghadirkan kecepatan downlink hingga 10Gbps.

Soal grafis, prosesor baru milik Qualcomm ini akan terintegrasi dengan GPU Adreno 730.

(Ysl/Tin)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya