Game Dying Light 2 Diklaim Butuh Waktu 500 Jam untuk Tamat 100 Persen

Liputan6.com, Jakarta Dying Light 2 jadi salah satu game besar yang cukup ditunggu perilisannya tahun ini. Baru-baru ini, pengembang game tersebut Techland mengungkapkan waktu yang bakal dihabiskan pemain untuk menamatkannya.

Lewat cuitan di akun Twitter resminya, dikutip Selasa (11/1/2022), Techland mengklaim, untuk menyelesaikan secara penuh Dying Light 2 Stay Human, pemain perlu waktu sekitar 500 jam

"Hampir selama waktu berjalan dari Warsawa ke Madrid," kata Techland sembari mengunggah gambar yang menyebut waktu jalan dari Warsawa, Polandia ke Madrid, Spanyol adalah 534 jam. 

UPDATE:
500 hours is related to maxing out the game - finishing all the quests, endings, and exploring every part of the world, but a regular player should finish the story + side quests and do quite a lot of exploring in less than 100 hours, so don't worry! 🥰 https://t.co/4R641zkLpg

— Dying Light (@DyingLightGame) January 8, 2022

Dalam cuitan tambahan, Techland menjelaskan bahwa 500 jam tersebut adalah waktu yang dibutuhkan pemain untuk mencapai completion rate atau tamat hingga 100 persen.

"Sebagian besar pemain yang terlibat dalam cerita dan misi sampingan akan bisa menyelesaikan permainan lebih cepat, itu akan tetap menjadi pengalaman yang solid," tulis developer game Polandia tersebut.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Mengutip IGN, Techland mengatakan bahwa 500 jam bisa dicapai jika pemain memaksimalkan permainan dengan menyelesaikan seluruh quest, ending, dan menjelajahi setiap bagian dunia.

"Namun pemain biasa bisa menyelesaikan cerita ditambah side quest dan melakukan cukup banyak penjelajahan dalam waktu kurang dari 100 jam, jadi jangan khawatir," kata mereka.

Secara rinci, dibutuhkan 20 jam untuk menyelesaikan cerita utama dan 80 jam untuk menyelesaikan semua cerita utama ditambah seluruh side quest atau misi sampingan.

Mengutip Game Rant, Dying Light 2 berada di puncak wishlist Steam, mengalahkan Elden Ring dan sejumlah judul besar lainnya.

Game yang bakal dirilis pada 4 Februari ini merupakan sekuel dari Dying Light pertama yang mendapatkan ulasan sebagian besar positif dalam perilisannya.

Dying Light 2 Stay Human pertama kali diumumkan di E3 tahun 2018, sebagai bagian dari konferensi pers Microsoft. Dying Light 2 awalnya dijadwalkan rilis akhir 2021, namun ditunda hingga 4 Februari 2022.

Techland menyebut, Dying Light 2 akan memiliki lebih dari 500 item untuk digunakan pemain. Baru-baru ini, mereka juga mengungkapkan skill trees di game tersebut.

Dying Light 2 adalah game first-person open world action, yang berlatar perkotaan yang terisolasi setelah kiamat zombie, dengan latar waktu 20 tahun setelah Dying Light pertama.

Dikutip dari GameSpot, di Dying Light 2, pemain akan berperan sebagai Aiden Caldwell, yang menangani berbagai pekerjaan dan tugas untuk warga The City, salah satu pemukiman manusia terakhir di Eropa.

Dying Light 2 bakal dirilis untuk PC, PS4, PS5, Switch, Xbox One, dan Xbox Series X.

(Dio/Isk)