Liputan6.com, Jakarta - Samsung merilis flagship smartphone dan tablet terbarunya, Galaxy S22 series dan Galaxy Tab S8.
Kali ini, Samsung Indonesia memboyong smartphone dengan chipset Snapdragon 8 Gen 1, sementara biasanya Galaxy seri S yang dirilis di Indonesia menggunakan chipset Exynos milik perusahaan.
Baca Juga
Snapdragon 8 ini diklaim memiliki teknologi seluler premium dan dilengkapi teknologi 5G, AI, gim, kamera, WiFi, dan Bluetooth paling mutakhir.
Advertisement
Senior VP dan General Manager Mobile Handset Qualcomm Technologies Inc. Christopher Patrick mengatakan, Snapdragon 8 Gen 1 menghadirkan pengalaman seluler terbaru bagi konsumen.
"Snapdragon 8 Gen 1 membuka jalan bagi era baru teknologi seluler premium, contohnya seri Galaxy S22 dan Galaxy Tab S8," katanya.
Sementara, Corporate VP dan Head of Technology Strategy Group Samsung Electronics Inkang Song menyebut, bersama Snapdragonn 8 Gen 1, Samsung menghadirkan pengalaman seluler paling inovatif pada konsumen di Galaxy S22 series dan Galaxy Tab S8.
Disebutkan, Qualcomm membawa sistem FastConnect premium untuk pertama kalinya ke seri flagship Galaxy S22 dan Tab S8. Kolaborasi ini menggabungkan keunggulan fitur dan kinerja FastConnect 6900, menghadirkan pengalaman koneksi yang imersif.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Modem Qualcomm Dukung Banyak Jaringan 5G
Modem Snapdragon X65 5G Modem-RX System pada Snapdragon 8 Gen 1 memberikan kecepatan yang mendukung lebih banyak jaringan, frekuensi, dan bandwidth secara global.
Dengan teknologi FastConnect 6900, perangkat Samsung ini jadi memiliki koneksi WiFi kuat dan kinerja latensi rendah. Teknologi tersebut juga mendukung Bluetooth 5.2 dan optimalisasi untuk ketahanan, kualitas, latensi dan efisiensi daya audio.
Tidak hanya, dari segi kinerja pun Galaxy S22 dan Tab S8 lebih gegas. Hal ini berkat GPU Adreno yang memberi 30 persen peningkatan rendering grafis dan 25 persen lebih hemat daya dibanding generasi sebelumnya.
Pada chipset Snapdragon 8 Gen 1 juga didukung AI Engine Gen 7 milik Qualcomm dan prosesor Qualcomm Hexagon yang membawa performa tinggi, akselerator tensor 2x lebih cepat serta memori 2x lebih besar.
Advertisement
Kinerja 20 Persen Lebih Cepat dan Sensor Fingerprint Lebih Luas
CPU Kryo di chipset ini juga diklaim 20 persen lebih cepat dan 30 persen lebih hemat daya dibanding pendahulunya.
Galaxy S22 series juga dijanjikan hadir dengan pengalaman fotografi smartphone yang lebih canggih.
Samsung Galaxy S22 series juga dilengkapi Qualcomm 3D Sensor Gen 2 di layar. Sensor ini memungkinkan perangkat mendeteksi gambar sidik jari yang lebih besar dibanding pendahulunya, sehingga memberi pengalaman penggunaan yang lebih baik.
Sistem 3D Sonic Sensor ini lebih baik karena menggunakan teknologi berbasis akustik yang mencerminkan fitur unik dari sidik jari pengguna.
(Tin/Isk)