Liputan6.com, Jakarta - Netflix tampaknya semakin serius terjun ke industri game, khususnya mobile. Karena itu, perusahaan berencana membangun studio gim sendiri.
Dikutip dari Dotesports, Selasa (27/9/2022), perusahaan akan membagun studio gim mobile mereka di Helsinki, Finlandia.
Baca Juga
Rencananya, studio gim milik Netflix tersebut akan dipimpin oleh mantan manajer umum Zynga Helsinki, yaitu Marko Lastikka.
Advertisement
"Ini adalah langkah lain dalam visi kami untuk membangun studio kelas dunia, dan menghadirkan deretan gim orisinal yang menarik ke ratusan juta pengguna," tulis Netflix dalam situs webnya.
Tak hanya itu, perusahaan juga mengklaim akan berkomitmen untuk menghadirkan gim-gim di platform mereka tanpa iklan dan tanpa pembelian di dalam aplikasi (in-app purchase, IAP).
Netflix menyebutkan, Helsinki dipilih sebagai lokasi studio gim mereka karena memiliki beberapa talenta kreator game terbaik di dunia.
“Membuat game bisa memakan waktu bertahun-tahun, jadi saya bangga melihat bagaimana kami terus membangun fondasi studio game kami di tahun pertama kami," tulis Netflix.
Informasi, Netflix saat ini memiliki total empat studio pengembangan game, termasuk Night School Studio dan Boss Fight Entertainment.
Game Oxenfree dari Night School Studio memiliki edisi Netflix di platform, dan sudah bisa dimainkan oleh pelanggan sekarang.
Ubisoft dan Netflix Garap Tiga Game Mobile
Lebih lanjut, Netflix dan Ubisoft mengumumkan kerja sama mereka untuk menggarap tiga game mobile (seluler), yang diangkat dari beberapa waralaba video game populer, mulai tahun 2023.
Adapun, kerja sama ini diumumkan pertama kalinya di acara Ubisoft Forward 2022. Tiga mobile game ini direncanakan akan hadir melalui platform layanan streaming tersebut.
Tiga game tersebut akan berasal dari waralaba Valiant Hearts, Mighty Quest, dan Assassin's Creed.
Mengutip keterangan di laman resminya, Senin (12/9/2022), Netflix mengatakan game-game ini akan tersedia secara eksklusif di ponsel untuk member Netflix di seluruh dunia, tanpa iklan atau pembelian dalam aplikasi.
"Kami sangat senang bisa bekerja sama dengan Ubisoft, yang rekam jejaknya dalam menciptakan dunia-dunia yang mengesankan bagi penggemar tidak ada duanya,” kata Mike Verdu, Wakil Presiden Game, Netflix.
Verdu mengatakan, kemitraan ini akan memberikan pelanggan Netflix akses eksklusif ke beberapa waralaba game, seiring dengan upaya perusahaan membangun katalog mobile game bagi para membernya di seluruh dunia.
Lebih lanjut, Jean-Michel Detoc, Chief Mobile Officer, Ubisoft, juga menyambut baik kerja sama ini.
"Saya yakin kemitraan ini akan menjadi kesempatan besar bagi anggota Netflix untuk menjelajahi lebih jauh dunia dan semesta kami di ponsel," kata Detoc menambahkan.
Advertisement
Tiga Game Ubisoft yang akan Dirilis di Netflix
Game Valiant Hearts baru akan menjadi sekuel dari Valiant Hearts: The Great War dari Ubisoft, yang memenangkan beberapa penghargaan.
Netflix mengungkapkan, game ini akan diarahkan oleh tim inti orisinal, serta mempertahankan DNA dari game pendahulunya, sembari menampilkan cerita yang baru. Game Valiant Hearts akan tersedia untuk pengguna Netflix mulai bulan Januari 2023.
Sementara, game The Mighty Quest baru akan hadir di Netflix pada tahun 2023, melanjutkan kesuksesan mobile game The Mighty Quest for Epic Loot.
Game baru itu akan mengambil inspirasi dari genre roguelike, demi memberikan pengalaman pertarungan hack-and-slash perdana seri ini, dalam format segar yang memungkinkan untuk dimainkan ulang.
Kemudian, Netflix dan Ubisoft bakal menghadirkan game seluler untuk waralaba populer Assassin's Creed, yag akan dirilis secara eksklusif melalui platform Netflix.
Selain itu, keduanya juga diketahui bakal tengah menggarap serial live-action yang diangkat dari franchise Assassin's Creed.
Ubisoft Umumkan Assassins's Creed Mirage
Sebelumnya, Ubisoft resmi mengumumkan judul terbaru dari franchise game Assassin's Creed. Lewat unggahan di Twitter, Ubisoft mengumumkan game baru ini berjudul Assassin's Creed Mirage.
Dikutip dari Polygon, Sabtu (3/9/2022), unggahan itu juga menampilkan ilustrasi dari karakter utama dalam game ini, yakni Basim. Ia diperlihatkan tengah melompat melewati Golden Gate Palace yang ada di Baghdad.
Seperti yang digambarkan, lokasi yang ada pada kekhalifahan Abbasiyah di akhir abad ke-9 tersebut akan menjadi latar belakang dalam game Assassin's Creed Mirage.
Sebagai informasi, Basim sendiri pertama kali diperkenalkan pada game Assassin's Creed Valhalla yang rilis 2022. Diceritakan, ia merupakan reinkarnasi dewa dalam mitologi Nordik, Loki.
Informasi mengenai game ini memang belum banyak diungkap. Namun kabarnya, game baru ini akan kembali ke akar Assassin's Creeed yang berlatar belakang di wilayah Timur Tengah dan fokus pada gameplay mengendap-endap.
(Ysl/Isk)
Advertisement