5 Kekurangan iPhone 15 yang Dikeluhkan Pengguna, dari Overheat hingga Lemot

Liputan6.com, Jakarta - Setelah beberapa hari dirilis dan ramai dibicarakan, sejumlah pengguna iPhone 15 melaporkan permasalahan pada ponsel baru mereka.

Namun, untungnya, sebagian besar masalah ini dapat diperbaiki dengan pembaruan perangkat lunak. Apple juga telah mengisyaratkan bahwa masalah tersebut sedang dalam pengerjaan.

Mengutip Mashable, Rabu (27/9/2023), berikut rangkuman kelemahan yang menjadi keluhan para pemilik iPhone 15.

1. iPhone 15 mengalami overheat

Seperti yang baru-baru ini dibahas oleh Mashable, pengguna iPhone 15 melaporkan bahwa perangkat mereka mengalami overheat. Beberapa pengguna mengklaim bahwa ponsel menjadi terlalu panas selama mereka menggunakannya untuk bermain game. 

Merekam video 4K berkualitas tinggi dan intensif juga dilaporkan menyebabkan masalah termal. Bahkan, hanya mengisi daya perangkat akan menyebabkan iPhone 15 mendesis. 

Beberapa pengguna melaporkan bahwa HP Apple terbaru ini menjadi sangat panas sehingga tidak nyaman untuk dipegang saat melakukan panggilan telepon.

Android Authority juga telah menguji masalah panas berlebih ini dan menemukan bahwa iPhone 15 bekerja jauh lebih panas daripada perangkat seluler terbaru dari Google dan Samsung.

Apple kemungkinan dapat memperbaiki setidaknya beberapa masalah panas berlebih dengan pembaruan perangkat lunak. Namun, analis Ming-Chi Kuo mengklaim, masalah panas berlebih kemungkinan disebabkan oleh kompromi yang dibuat pada desain termal iPhone 15 baru untuk “mencapai bobot yang lebih ringan.” 

Untuk saat ini, pengguna iPhone harus menunggu untuk melihat bagaimana Apple akan mengatasi hal ini.

2. Bug menyebabkan iPhone macet saat pengaturan

Seperti yang dilaporkan Mashable sebelumnya, pada hari peluncuran iPhone 15, beberapa pengguna iPhone 15 terjebak pada loop boot logo Apple saat mencoba mentransfer data dari iPhone lama mereka.

Untungnya, ini adalah salah satu masalah yang telah diperbaiki oleh Apple. Pembaruan iOS yang dirilis pada hari peluncuran memperbaiki masalah bagi pengguna. 

Pemilik iPhone 15 akan melihat opsi untuk meningkatkan ke iOS baru saat pengaturan. Pengguna yang terjebak dalam loop dapat melakukan serangkaian tindakan singkat untuk mengatur ulang perangkat mereka dan meningkatkan ke iOS baru.

Dengan demikian, mereka dapat meluncurkan pengaturan tanpa hambatan.

3. iOS lambat dan lemot

Beberapa pengguna iPhone 15 mengeluhkan kelambatan saat menggunakan ponsel ini. Kemungkinan besar masalah ini berkaitan dengan iOS 17 yang baru diluncurkan.

Selain itu, banyak aplikasi yang mungkin belum meluncurkan pembaruan untuk iOS 17 atau iPhone baru.

Dengan demikian, pengalaman perangkat lunak apa pun yang terdegradasi terkait hal tersebut akan diperbaiki segera setelah pembaruan dikeluarkan.

4. Ada Goresan

Kotoran, sidik jari, dan noda lainnya tampaknya lebih umum terjadi pada perangkat baru ini. Yang lain juga melaporkan adanya goresan dan bahkan masalah penyelarasan tampilan. 

Pengguna yang menemukan masalah dengan ponselnya, bahkan sebelum dikeluarkan dari kotaknya harus membawanya kembali untuk dikembalikan atau ditukar. 

Tidak jelas berapa banyak pengguna yang terkena dampak masalah ini. Meski demikian, permasalahan ini bukanlah permasalahan yang besar dan luas.

5. iPhone 15 terlalu ringkih

Bisa dibilang, masalah terbesar yang dihadapi jajaran baru iPhone 15 adalah daya tahan perangkatnya. Ini adalah sesuatu yang ada di setiap ponsel dan tidak dapat diselesaikan dengan pembaruan perangkat lunak. 

Beberapa pengguna lama iPhone menemukan bahwa ponsel generasi baru lebih mudah rusak dibandingkan model lama. YouTuber JerryRigEverything telah menguji ketahanan iPhone 15.

Dalam video yang dibagikan secara luas, JerryRigEverything memberi tekanan pada perangkat dengan mendorongnya menggunakan jari. Dan hasilnya, pada bagian belakang iPhone 15 dengan cepat mengalami keretakan.

Tidak hanya YouTuber JerryRigEverything yang melakukan uji coba ketahanan ponsel keluaran baru Apple ini. Selanjutnya, Sam Kohl dari AppleTrack melakukan uji jatuh pada iPhone 15.

Kohl menemukan bahwa iPhone 14 lama dapat bertahan jauh lebih baik daripada iPhone 15. iPhone 15 Pro sama sekali tidak dapat digunakan setelah serangkaian uji jatuh. 

Yang lebih menarik lagi dari pengujian ini adalah Kohl yakin bahwa bukan hanya bentuk bodi titanium saja yang menjadi penyebab. Dia menduga tepian melengkung pada ponsel baru itu juga berperan dalam melemahnya bodi perangkat. 

Kendati demikian, perkara ketahanan ini bukanlah masalah yang dapat diselesaikan Apple dengan pembaruan perangkat lunak. Kohl merekomendasikan pengguna iPhone 15 membeli casing HP. Dengan demikian, ini dapat mencegah terjadinya kerusakan fisik pada ponsel.