Selain menjual dua handsetBlackBerry Z10 dan Q10 secara bundling, operator seluler Indosat juga berencana memasarkan handset ketiga BlackBerry 10, yaitu BlackBerry Q5 (BB Q5) dalam waktu dekat.
Indosat menyatakan optimis terhadap penjualan handset BlackBerry Q5. Terlebih, harga seri BB Q5 lebih terjangkau dan diposisikan untuk kelas menengah. Berbeda dengan dua pendahulunya, Z10 dan Q10, yang menyasar pasar premium.
"Kami sudah sangat siap menyambut handset BB Q5. Meski belum terungkap harganya untuk pasar Indonesia, yang pasti tidak akan semahal Z10 dan Q10. Ini akan semakin menarik antusiasme konsumen," kata Benny Hutagalung, Divisin Head Media Communication di acara penyerahan pertama BB Q10 bundling Indosat di kantor pusat Indosat, Jakarta, Selasa (25/6/2013).
Jika tidak ada halangan, lanjut Benny, Indosat akan merilis paket bundling BB Q5 setelah lebaran. Menurut Benny, pasar Indonesia selalu antusias bila berhubungan dengan produk BlackBerry. Hal inilah yang membuat Indosat yakin akan pertumbuhan penjualan handset BlackBerry meski perangkat Android mendominasi pasar Indonesia.
BB Q5 untuk saat ini telah melenggang di sejumlah negara. Arab Saudi menjadi negara pertama yang kebagian ponsel pengusung keyboard fisik QWERTY itu minggu lalu. Di sana, Q5 dibanderol sekitar AE$ 1.499 atau setara US$ 408 (sekitar Rp 4 jutaan).
Meski diprediksi akan hadir di Indonesia dengan harga lebih dari Rp 4 juta, spesifikasi BB Q5 sebenarnya tak terlalu istimewa untuk standar harga tersebut. Q5 dibekali layar sentuh seluas 3,1 inci berpadu keyboard fisik QWERTY. Layarnya sendiri memiliki resolusi 720 x 720 piksel.
Di sektor dapur pacu, BlackBerry mempersenjatai Q5 dengan prosesor dual core 1,2 GHz dan RAM 2GB. Kamera 5 MP dan konektivitas 4G LTE juga telah disematkan di perangkat ini. (dhi/dew/*)
Indosat menyatakan optimis terhadap penjualan handset BlackBerry Q5. Terlebih, harga seri BB Q5 lebih terjangkau dan diposisikan untuk kelas menengah. Berbeda dengan dua pendahulunya, Z10 dan Q10, yang menyasar pasar premium.
"Kami sudah sangat siap menyambut handset BB Q5. Meski belum terungkap harganya untuk pasar Indonesia, yang pasti tidak akan semahal Z10 dan Q10. Ini akan semakin menarik antusiasme konsumen," kata Benny Hutagalung, Divisin Head Media Communication di acara penyerahan pertama BB Q10 bundling Indosat di kantor pusat Indosat, Jakarta, Selasa (25/6/2013).
Jika tidak ada halangan, lanjut Benny, Indosat akan merilis paket bundling BB Q5 setelah lebaran. Menurut Benny, pasar Indonesia selalu antusias bila berhubungan dengan produk BlackBerry. Hal inilah yang membuat Indosat yakin akan pertumbuhan penjualan handset BlackBerry meski perangkat Android mendominasi pasar Indonesia.
BB Q5 untuk saat ini telah melenggang di sejumlah negara. Arab Saudi menjadi negara pertama yang kebagian ponsel pengusung keyboard fisik QWERTY itu minggu lalu. Di sana, Q5 dibanderol sekitar AE$ 1.499 atau setara US$ 408 (sekitar Rp 4 jutaan).
Meski diprediksi akan hadir di Indonesia dengan harga lebih dari Rp 4 juta, spesifikasi BB Q5 sebenarnya tak terlalu istimewa untuk standar harga tersebut. Q5 dibekali layar sentuh seluas 3,1 inci berpadu keyboard fisik QWERTY. Layarnya sendiri memiliki resolusi 720 x 720 piksel.
Di sektor dapur pacu, BlackBerry mempersenjatai Q5 dengan prosesor dual core 1,2 GHz dan RAM 2GB. Kamera 5 MP dan konektivitas 4G LTE juga telah disematkan di perangkat ini. (dhi/dew/*)