Dengan 450 juta pengguna aktif, WhatsApp menjelma menjadi salah satu aplikasi pesan instan terpopuler di dunia. Bahkan sebelumnya menurut yang dilansir laman PC Advisor, jumlah pesan yang terkirim dan diterima oleh platform WhatsApp telah melampaui volume pesan singkat di dunia dalam sehari.
Jumlah tersebut terdiri dari 36 miliar pesan terkirim dan 18 miliar pesan diterima dalam sehari dari seluruh pengguna WhatsApp di berbagai penjuru dunia.
Dengan potensi yang dimilikinya, maka jelas sudah kenapa Facebook rela menggelontorkan dana senilai USD 19 miliar atau sekitar Rp 223 triliun (kurs $1 = Rp 11.750) untuk melancarkan aksi akusisi.
Namun yang masih jadi pertanyaan adalah, kenapa WhatsApp mau dibeli Facebook? Padahal mereka selama ini secara mandiri mampu berjaya di segmen aplikasi pesan instan bagi platform mobile.
Menurut informasi yang ramai beredar, salah satu penyebab Facebook dapat dengan mudah meminang WhatsApp adalah faktor kedekatan kedua CEO perusahaan tersebut. CEO Facebook Mark Zuckerbeg mengaku sudah kenal cukup lama dan merukapakan sahabat dekat dari CEO WhatsApp, Jan Koum.
"Jan bukan orang asing, saya sudah cukup lama mengenal dan berteman dengannya," ungkap Zuckerberg menurut yang dilansir laman The Wall Street Journal, Kamis (20/2/2014).
Lebih lanjut pada laman Business Week dijelaskan, pertemanan antara Zuckerberg dan Koum dimulai sejak 2012 lalu. Keduanya dikabarkan sempat ngopi bareng di sebuah kafe di Los Santos, California. Sejak saat itu, keduanya dilaporkan kerap melakukan komunikasi dan pembicaraan serius.
Terkini, seminggu sebelum proses akuisisi Facebook dan WhatsApp terjadi, atau tepatnya pada tanggal 9 dan 14 Februari 2014 kemarin, Koum diketahui mengunjungi rumah Zuckerberg di Palo Alto, California. Banyak pihak yang meyakini kesepakatan antara Facebook dan WhatsApp terjadi saat itu.
Baca juga:
Dibeli Facebook, WhatsApp Bakal Dibanjiri Iklan?
Beli WhatsApp Rp 223 Triliun, Apa Untungnya Buat Facebook?
WhatsApp Dipinang Facebook Dengan `Mahar`Rp 223 TriliunÂ
Ini Dia Kunci Keberhasilan Facebook Mengakuisisi WhatsApp
Salah satu penyebab Facebook dapat dengan mudah meminang WhatsApp adalah faktor kedekatan kedua CEO perusahaan tersebut.
diperbarui 20 Feb 2014, 12:00 WIBDiterbitkan 20 Feb 2014, 12:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Live dan Produksi VOD
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Disiarkan Langsung, Simak Seputar Pertandingan Timnas Indonesia U-20 vs Iran di Piala Asia U-20 2025
Dibungkam Real Madrid, Tren Buruk Manchester City di Liga Champions Berlanjut
Rupiah Perkasa terhadap Dolar AS di Tengah Gonjang Ganjing Tarif Dagang AS
Cara Merebus Daun Binahong untuk Asam Urat, Ikuti Langkah Ini agar Khasiatnya Maksimal
Arti Aqiqah: Makna, Hukum, dan Tata Cara Pelaksanaannya dalam Islam
Jelang Laga Iran vs Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia 2025, Indra Sjafri: Pertarungan Antarbangsa untuk Kebanggaan Negara.
Apakah Ojol Dapat THR 2025? Ini Penjelasan Lengkapnya
AC Milan Akan Bermain dengan Strategi 'Super Attack' melawan Feyenoord, Bagaimana dengan Pertahanannya?
Mengenal Sosok Caroline Riady, Anak Konglomerat yang Pulang Kerja Dijemput Helikopter
Pangkas Anggaran Rp201 M, KPK Klaim Sudah Efisien Karena Pejabat dan Pegawai Tak Punya Fasilitas Dinas
Arti Mimpi Batal Menikah, Lengkap dengan Tafsir Menurut Islam, Primbon Jawa, dan Psikologi
Trending Topik Burung Hantu Duolingo Meninggal, Apa Maksudnya?