Mengintip Jubah dan Janggut Nabi Muhammad di Masjid Turki

Liputan6.com, Istanbul - Perbedaan zaman dan masa hidup Nabi Muhammad SAW dengan umatnya di masa ini tidak menyurutkan rasa cinta kaum muslimin terhadap Rasulullah.

Meski tidak pernah bertemu, umat muslim ingin mengenal dekat sosok sang rasul. Salah satu caranya lewat barang-barang peninggalannya. Seperti jubah Rasulullah yang dipajang di Masjid Hirka-i Serif di Distrik Atikali, Istanbul, Turki.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Minggu (28/6/2015), jubah Rasulullah dipajang dalam kotak kaca tertutup agar terhindar dari tangan-tangan jahil. Di samping kanan jubah ada topi milik Uwais Al Qarani yang telah berumur ribuan tahun. Sementara di sisi kiri jubah terdapat helaian janggut Rasulullah.

"Di bawah kotak ini ada sebuah alat dari Jerman yang mengatur suhu dan kelembaban kotak kaca agar tetap stabil untuk menjaga jubah tidak rusak. Jubah ini berbahan katun sehingga mudah rusak," kata seorang pengelola museum.

Masjid Hirka-i Serif yang berisi jubah Nabi Muhammad SAW ini berbeda dengan masjid-masjid lain di Turki. Masjid yang dibangun pada masa pemerintahan Sultan Abdulmecid sekitar tahun 1851 ini berbentuk segi delapan dengan 1 kubah besar di atasnya.

Masjid ini dibangun untuk menyimpan dan memamerkan jubah Nabi Muhammad SAW yang pernah diberikan kepada Uwais Al Qarani sebagai hadiah. Konon, Rasulullah iba terhadap Uwais yang ingin sekali bertemu namun malu hanya karena merasa sebagai kaum papa.

Kini, masjid ini tak pernah sepi. Sejak pagi bangunan yang juga difungsikan sebagai museum ini sudah dipadati pengunjung. Penasaran ingin melihatnya? (Nda/Ndy)