Kekeringan, Ratusan Monyet Serbu Permukiman Warga di Banyumas

Akibat kekeringan, kawanan monyet meninggalkan hutan dan memasuki permukiman penduduk di Kecamatan Wangon, Banyumas.

oleh Liputan6 diperbarui 09 Agu 2015, 06:48 WIB
Diterbitkan 09 Agu 2015, 06:48 WIB
Kekeringan, Ratusan Monyet Serbu Pemukiman Warga di Banyumas
Akibat kekeringan, kawanan monyet meninggalkan hutan dan memasuki permukiman penduduk di Kecamatan Wangon, Banyumas.

Liputan6.com, Banyumas - Akibat kekeringan, kawanan monyet meninggalkan hutan dan memasuki permukiman penduduk di Kecamatan Wangon, Banyumas, Jawa Tengah. Serbuan ratusan ekor monyet ini membuat warga resah karena selain merusak pertanian, mereka juga masuk ke rumah dan merampas makanan.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Minggu (9/8/2015), sudah sepekan terakhir di Desa Cikakak, Kecamatan Wangon, Banyumas diserbu ratusan ekor monyet. Monyet-monyet itu berkeliaran untuk mencari makan yang diduga sudah tidak ada lagi di hutan tempat mereka tinggal sejak kekeringan melanda.

Tanaman pertanian warga menjadi sasaran pertama monyet-monyet ini. Tidak hanya itu, primata ini juga masuk ke rumah-rumah warga bahkan ke warung untuk mencari makanan.

Warga memperkirakan monyet-monyet turun dari bukit di sekitar desa mereka. Satwa ini memasuki permukiman warga sejak kekeringan melanda wilayah Banyumas. Diduga tanaman dan buah-buahan yang menjadi makanan alami mereka mati sehingga merek kehilangan sumber makanan.

Meski dibuat resah, sejauh ini warga tidak melakukan penangkapan ataupun membunuh monyet-monyet yang masuk ke permukiman mereka. (Nda/Ado)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya