Daging Sapi Langka, Pedagang di Klender Masih Mogok Berjualan

Asosiasi pedagang daging sapi se-Jabodetabek menuding ada permainan importir nakal di balik langkanya daging sapi.

oleh Liputan6 diperbarui 10 Agu 2015, 17:15 WIB
Diterbitkan 10 Agu 2015, 17:15 WIB
Daging Sapi Langka, Pedagang di Klender Masih Mogok Berjualan
Asosiasi pedagang daging sapi se-Jabodetabek menuding ada permainan importir nakal di balik langkanya daging sapi.

Liputan6.com, Jakarta - Aktivitas perdagangan di los daging Pasar Klender SS, Jakarta Timur belum juga normal pada Senin 10 Agustus siang. Hal ini menyusul mogoknya 142 pedagang daging sapi. Hanya pedagang daging kambing yang masih berjualan.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (10/8/2105), para pedagang berniat terus mogok hingga pemerintah turun tangan untuk normalisasi harga pada kisaran Rp 80 ribu per kilogram.

Sementara 35 ton daging sapi lokal dan impor untuk operasi pasar pemerintah sudah siap di rumah pemotongan hewan Darma Jaya, Cakung, Jakarta Timur. Rencananya daging tersebut akan dilempar ke pasaran pada kisaran Rp 85 Ribu hingga Rp 89 ribu per kilogram.

Asosiasi pedagang daging sapi se-Jabodetabek menuding importir nakal berada di balik langkanya daging sapi.

Pemerintah lewat Perum Bulog kini siap mengimpor sapi untuk menetralkan harga. Sementara Menteri Perdagangan membantah tudingan gejolak harga akibat rencana alihkan impor dari Australia ke India. (Dan/Ali)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya