Liputan6.com, Medan - Penangkapan Andi Lala, tak hanya mengungkap kasus pembunuhan sadis lima nyawa dalam satu keluarga di Medan, Sumatera Utara, tapi juga menguak jejak kriminal tersangka dalam kasus pembunuhan lainnya.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (17/4/2017), begitu Andi Lala menjalani pemeriksaan di Mapolda Sumatera Utara, penyidik langsung menelusuri jejak kriminalnya.
Menurut Kapolda Sumatera Utara Itrjen Rycko Amelza Dahniel, pelaku punya sejarah kelam, yakni melakukan pembunuhan sadis dua tahun lalu. Korbannya adalah Suherman.
Advertisement
Suherman dan sang istri dibunuh. Setelah itu jasad mereka dibuang.
Andi Lala ditangkap di Indra Giri Hilir Riau, pada Sabtu, 15 April 2017. Sebelum dibawa ke Medan, Minggu petang, tersangka sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Polda Riau. Kedua kakinya ditembus peluru karena melawan saat ditangkap.
Selain membunuh Riyanto, istri, dua anak, dan sang mertua, Andi bersama komplotannya juga memukuli Kinara, sang anak bungsu yang saat itu digendong ibunya.
Saksikan sejarah kelam Andi Lala, pelaku pembunuhan sadis satu keluarga di Medan dalam video di bawah ini.Â
Â