Top 5 Bisnis: Daftar Negara Paling Dibenci Dunia

Yang positif, negara ini dibenci menjadi negara paling berkuasa, otoriter, maju dan lain sebagainya.

oleh Nurseffi Dwi Wahyuni diperbarui 12 Nov 2015, 09:27 WIB
Diterbitkan 12 Nov 2015, 09:27 WIB
6 Daftar 'Salah Sasaran' AS Selama Perang
Pengeboman Pengungsi Irak. AS 'salah sasaran' (AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Ada sejumlah negara di dunia yang dibenci dan beberapa alasan bermunculan kenapa negara-negara tersebut dibenci. Yang positif, negara ini dibenci ini menjadi negara paling berkuasa, otoriter, maju dan lain sebagainya.

Sementara yang negatif karena negara ini penduduknya penuh dengan kekerasan, kriminal, korupsi, terorisme, hubungan pemerintah dengan negara lain dan lainnya.

Berita mengenai 10 negara paling dibenci di dunia menjadi artikel paling dicari pembaca. Lengkapnya, berikut lima artikel paling populer di kanal bisnis Liputan6.com:

1. 10 Negara Paling Dibenci Dunia, Mana Saja?

Keberadaan sebuah negara tak selalu disenangi oleh negara lain. Negara, dengan semua kebijakan dan aksinya juga kerap dibenci oleh negara-negara lain. Negara mana sajakah yang masuk daftar paling dibenci dunia?

2. Ini Penjelasan BNI Soal Salah Transfer Hingga Rp 5 Miliar

PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) angkat bicara mengenai kejadian salah transfer yang diterima oleh nasabah BNI di Pontianak, Kalimantan barat. Dalam keterangannya, BNI mengaku bahwa kesalahan transfer tersebut telah dikoreksi oleh BNI dan tidak ada kerugian finansial.

Corporate Secretary BNI, Tribuana Tunggadewi menjelaskan, peristiwa salah transfer tersebut memang benar terjadi pada awal Februari 2015 lalu.

3. Jokowi Yakin RI Bisa Kalahkan 3 Negara Ini Soal Investasi Asing

Presiden RI Joko Widodo mengungkapkan dengan berbagai paket kebijakan yang telah dikeluarkan memberikan daya tarik tersendiri bagi para investor asing.

Dikatakan Jokowi, saat ini ada tiga negara yang menjadi pesaing terbesar Indonesia dalam merebut arus dana dari luar negeri. Ketiga negara tersebut yaitu Vietnam, Malaysia dan Thailand.

4. DPR: Gaji Presiden Harus Paling Tinggi di RI

Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Golongan Karya (Golkar) mendukung kenaikan gaji Presiden melebihi penghasilan Gubernur Bank Indonesia (BI). Alasannya, karena tugas dan tanggungjawab Presiden kepada rakyat Indonesia sangat besar sehingga layak apabila ada penyesuaian gaji.

Pemilik gaji terbesar di Indonesia saat ini adalah Gubernur BI. Sejak ditetapkan oleh DPR RI tahun anggaran 2015, gaji gubernur BI sebesar Rp 194,19 juta per bulan. Gaji tersebut, dua kali lipat di atas gaji resmi Presiden yang hanya mencapai Rp 62,74 juta per bulan.

5. Cara Investasi Emas di Pegadaian

Emas dinilai investasi paling menguntungkan selain investasi lain, seperti saham, reksa dana, deposito, rumah dan sebagainya.

Kendati demikian, banyak orang yang ingin memiliki atau berinvestasi emas, tapi takut untuk menyimpannya di rumah karena merasa kurang aman.

Sebenarnya ada banyak cara menyimpan emas. Salah satunya dengan mengunakan fasilitas yang diberikan oleh perusahaan negara seperti Pegadaian. Bagaimana caranya? (Ndw/Gdn)

 
 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya