Wall Street Melonjak Ditopang Saham Perbankan

Wall Street mencapai level tertinggi dalam satu bulan ditopang kenaikan pendapatan Bank of America Corp dan Goldman Sachs Group Inc.

oleh Nurseffi Dwi Wahyuni diperbarui 17 Jan 2019, 05:23 WIB
Diterbitkan 17 Jan 2019, 05:23 WIB
Ilustrasi Wall Street
Ilustrasi Wall Street (iStockphoto)

Liputan6.com, New York - Indeks utama Wall Street mencapai level tertinggi dalam satu bulan pada hari Rabu (Kamis WIB) ditupang pendapatan yang kuat dari Bank of America Corp (BAC.N) dan Goldman Sachs Group Inc (GS.N) mendorong sentimen postif investor.

Dilansir dari Reuters, Kamis (17/1/2019), saham Saham Goldman Sachs naik 9,5 persen, memberikan dorongan terbesar bagi Dow Jones, setelah bank melaporkan pendapatan kuartalan dan pendapatan yang melampaui estimasi. Saham Goldman Sachs mencatat kenaikan persentase harian terbesar perseroan dalam hampir 10 tahun.

Saham Bank of America melonjak 7,2 persen, memimpin S&P 500 lebih tinggi, setelah bank melaporkan laba kuartalan lebih tinggi dari perkiraan pada pertumbuhan dalam buku pinjamannya. Saham tersebut membukukan kenaikan persentase satu hari terbesar dalam 6,5 tahun.

Hasil kedua bank mendorong kenaikan 2,2 persen dalam indeks keuangan S&P 500, yang sejauh ini merupakan penambah terbesar di antara sektor-sektor utama S&P. Subsektor perbankan S&P yaitu SPXBK naik 2,7 persen.

Kinerja kedua bank ini menjadi awal yang kuat untuk musim rilis laporan keuangan emiten-emiten di AS, bersama dengan optimisme perdagangan dan harapan laju yang lebih lambat dalam kenaikan suku bunga Federal Reserve, telah membantu S&P 500 mengganti sebagian kerugiannya dari kekalahan baru-baru ini.

Indeks sekarang 10,7 persen dari rekor penutupan 20 September setelah jatuh sebanyak 19,8 persen di bawah level itu.

"Secara keseluruhan, bank membutuhkan ekonomi yang baik dan kurva hasil yang melandai, dan mungkin kita mendapatkannya," kata Kevin Caron, Manajer Portofolio Senior Washington Crossing Advisors di Florham Park, New Jersey. "Kami mulai melihat hal itu (membaiknya kondisi ekonomi AS) meresap ke dalam pendapatan bank."

Indeks Dow Jones naik 141,57 poin atau 0,59 persen menjadi 24.207,16, Indeks S&P 500 naik 5,8 poin atau 0,22 persen menjadi 2.616,1 dan Nasdaq Composite menguat 10,86 poin atau 0,15 persen menjadi 7.034,69.

Saham sedikit mengupas kenaikan dalam setengah jam terakhir perdagangan setelah Wall Street Journal melaporkan jaksa federal sedang menyelidiki Huawei Technologies Co Ltd HWT.UL, pembuat peralatan telekomunikasi terbesar di dunia, karena diduga mencuri rahasia dagang dari bisnis AS.

Di antara saham lainnya, saham United Continental Holdings Inc (UAL.O) naik 6,4 persen setelah maskapai membukukan laba kuartalan yang lebih tinggi dari ekspektasi.

Saham First Data Corp (FDC.N) melonjak 21,1 persen setelah Fiserv Inc (FISV.O) mengatakan telah setuju untuk membeli prosesor pembayaran sebesar USD 22 miliar dalam kesepakatan terbesar yang pernah ada dalam industri pembayaran digital. Saham Fiserv turun 3,3 persen.

Saham Nordstrom Inc (JWN.N) turun 4,8 persen setelah department store memperkirakan laba setahun penuh di bawah perkiraan sebelumnya. Saham Ford Motor Co (F.N) turun 6,2 persen setelah pembuat mobil memperkirakan laba kuartal keempat lebih lemah dari perkiraan.

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya