Momen Prabowo Sapa Warga dan Gendong Anak-Anak Usai Nyoblos Pilkada Jawa Barat

Prabowo pun menghampiri beberapa warga yang ikut membawa anak-anak. Ketua Umum Partai Gerindra itu tampak berbincang sejenak dengan sejumlah warga sekitar TPS 008.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 27 Nov 2024, 11:27 WIB
Diterbitkan 27 Nov 2024, 11:27 WIB
Presiden RI Prabowo Subianto
Presiden RI Prabowo Subianto. (Tim Kepresidenan).

Liputan6.com, Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto telah menggunakan hak pilihnya pada Pilkada Jawa Barat dan Pilbup Bogor 2024 di TPS 008, Desa Bojong Koneng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (27/11/2024). Usai mencoblos, Prabowo menyempatkan diri menyapa masyarakat sekitar TPS.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, Prabowo keluar dari bilik suara usai mencoblos pada pukul 08.50 WIB. Sejumlah warga yang ikut menyoblos di TPS 008 pun menyapa Prabowo yang hendak menuju mobilnya untuk kembali ke kediaman di Hambalang, Jawa Barat.

Prabowo pun menghampiri beberapa warga yang ikut membawa anak-anak. Ketua Umum Partai Gerindra itu tampak berbincang sejenak dengan sejumlah warga sekitar TPS 008.

Dia juga menyalami para masyarakat sekitar yang sudah menunggu Prabowo sejak pagi. Bahkan, Prabowo terlihat menggendong anak usia balita.

Usai menyapa masyarakat, Prabowo pun kembali ke kediamannya di Hambalang dengan menggunakan mobil Maung Garuda dengan pelat RI 1 berwarna putih. Prabowo akan memantau hasil perhitungan cepat atau quick count Pilkada Serentak 2024 di Hambalang.

Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan sejumlah pesan untuk para calon kepala daerah yang menang dan kalah pada Pilkada Serentak 2024. Dia menekankan bahwa kalah dan menang merupakan hal wajar dalam setiap pemilihan.

"Iya setiap pemilihan ada yang menang ada yang kalah. Ya (semua) harus kerja sama," kata Prabowo usai menggunakan hak suaranya pada Pilkada Jawa Barat di TPS 008 Desa Bojong Koneng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (27/11/2024).

Bebas Pilih Calon

Menurut dia, calon kepala daerah yang menang harus menjadi pemimpin untuk semua masyarakat. Sementara, calon kepala daerah yang kalah tetap harus bekerja sama dan berkontribusi melayani masyarakat.

"Yang menang harus menjadi pemimpin untuk semua, yang kalah harus bekerja sama. Yang penting melayani rakyat, bekerja untuk rakyat. Saya kira itu," jelasnya.

Disisi lain, Prabowo mengapresiasi proses pemungutan suara Pilkada Serentak 2024. Dia membebaskan masyarakat menentukan calon kepala daerah terbaik untuk memimpin daerahnya.

"Ya bagus ya. Baguslah lancar semuanya, baik semuanya. Ya silakan ya, terserah rakyat milih yang baik ya. Bagus semua," tutur Prabowo.

Infografis Bila Kotak Kosong Menang di Pilkada 2024, Apa yang Terjadi? (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Infografis Bila Kotak Kosong Menang di Pilkada 2024, Apa yang Terjadi? (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya