3 Kebiasaan yang Harus Dihindari untuk Mencegah Ketombe, Baiknya Diperhatikan

Ketombe adalah masalah kulit kepala yang umum namun dapat mengganggu kepercayaan diri dan kenyamanan.

oleh Mochamad Rizal Ahba Ohorella diperbarui 14 Agu 2024, 19:41 WIB
Diterbitkan 14 Agu 2024, 19:41 WIB
Ilustrasi ketombe
Ilustrasi ketombe. (Photo Copyright by Freepik)

Liputan6.com, Jakarta Ketombe adalah masalah kulit kepala yang umum namun dapat mengganggu kepercayaan diri dan kenyamanan. Untuk mencegah ketombe, penting untuk memahami kebiasaan sehari-hari yang dapat memperburuk kondisi ini.

Beberapa kebiasaan yang tampaknya tidak signifikan namun dapat berdampak besar terhadap kesehatan kulit kepala dan rambut sering kali diabaikan. Dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan ini, Anda dapat menjaga kulit kepala tetap sehat dan bebas dari ketombe.

Salah satu kebiasaan yang perlu dihindari adalah mencuci rambut dengan air panas. Air panas dapat menghilangkan minyak alami dari kulit kepala, menyebabkan kulit kepala kering dan iritasi yang dapat memperburuk ketombe. Sebaliknya, menggunakan air hangat atau dingin saat mencuci rambut dapat membantu menjaga keseimbangan kelembapan kulit kepala, mengurangi risiko ketombe.

Selain itu, sering mengganti produk perawatan rambut atau menggunakan produk yang tidak sesuai dengan jenis kulit kepala Anda juga dapat berkontribusi pada masalah ketombe. Produk yang mengandung bahan kimia keras atau pewangi sintetis dapat menyebabkan reaksi iritasi dan memperburuk kondisi kulit kepala. Memilih produk perawatan rambut yang lembut dan sesuai dengan kebutuhan kulit kepala adalah langkah penting dalam pencegahan ketombe, dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu (14/8/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


1. Mengabaikan Kebiasaan Rutin Mencuci Rambut.

mengatasi ketombe 1
Foto yang menggambarkan penyebab ketombe diambil dari pexels.com oleh Armin Rimoldi.

Tidak membersihkan rambut secara teratur dapat menyebabkan penumpukan minyak dan sel kulit mati di kulit kepala, yang menjadi tempat berkembang biaknya jamur Malassezia yang memicu ketombe. Selain itu, penggunaan produk rambut dalam jumlah berlebihan juga dapat menyebabkan penumpukan residu di kulit kepala yang menyumbat pori-pori dan menyebabkan iritasi.

Oleh karena itu, penting untuk mencuci rambut secara teratur dengan sampo yang sesuai, menggunakan produk rambut secukupnya, dan membilas rambut dengan baik setelah menggunakan sampo dan kondisioner.


2. Mencuci Rambut dengan Menggunakan Air Panas

ilustrasi keramas
Gambaran mengapa ketombe terjadi dapat dilihat dalam ilustrasi ini yang diambil dari unsplash dan dikreditkan kepada Lindsay Cash.

Mencuci rambut dengan air panas dapat menghilangkan minyak alami dari kulit kepala, membuatnya kering dan rentan terhadap ketombe. Air panas juga bisa menyebabkan iritasi pada kulit kepala. Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan air hangat atau dingin saat mencuci rambut agar keseimbangan minyak alami di kulit kepala tetap terjaga.

Stres berlebihan dapat mempengaruhi kesehatan kulit kepala dan memicu ketombe. Perubahan hormon yang disebabkan oleh stres dapat mempengaruhi produksi minyak di kulit kepala. Untuk mencegah ketombe, penting untuk mengelola stres dengan baik melalui meditasi, olahraga, atau aktivitas relaksasi lainnya.

Pola makan yang tidak seimbang dan kekurangan nutrisi tertentu seperti zinc, vitamin B, dan asam lemak omega-3 juga dapat mempengaruhi kesehatan kulit kepala dan menyebabkan ketombe. Untuk mencegah ketombe, penting untuk mengonsumsi makanan sehat yang kaya akan nutrisi penting untuk menjaga kesehatan kulit kepala.


3. Melakukan Penggarukan Berlebih Pada Kepala

Ilustrasi Rambut Gatal (sumber: unsplash)
Sumber ilustrasi tentang penyebab ketombe adalah unsplash.

Jika kamu ingin mencegah munculnya ketombe dan menjaga kesehatan rambut, hindarilah kebiasaan menggaruk kulit kepala yang gatal. Garukan tersebut dapat memperparah kondisi ketombe dan menyebabkan iritasi serta luka pada kulit kepala. Sebagai gantinya, gunakanlah sampo anti-ketombe atau obat yang direkomendasikan oleh dokter.

Dengan merawat rambut dan kulit kepala dengan baik serta mengubah rutinitas perawatan rambut, kamu dapat mengatasi masalah ketombe dengan hasil yang signifikan.

Lanjutkan Membaca ↓

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya