Liputan6.com, Jakarta - Mankind yang terbentuk pada 2015, merupakan label kasual menswear yang berbasis di Bandung oleh Ginar Satria. Brand fesyen lokal MANKIND sangat dipengaruhi oleh perhatian terhadap potongan dan detail.
MANKIND merangkum eksplorasi rujukan desain ikonik yang beragam dari era klasik menyatu dengan sentuhan modern, dan mengaburkannya secara luar biasa batas-batas antara mode, budaya, dan seni.
Baca Juga
MANKIND secara aktif menangkap eksplorasi di seluruh karakter, tema, gambar dan cerita, yang dimediasi ke literasi visual yang menjelma menjadi sebuah produk.
Advertisement
Rangkaian keahlian, metode, dan teknik yang berbeda – diwarnai kain, pakaian jas yang disesuaikan, sulaman, grafik tercetak, dan pola diimplementasikan untuk memberikan tampilan klasik tapi tidak ketinggalan jaman.
Konsep Unik dan Orisinal
“Sejak 2017, kami telah merilis total tujuh koleksi. Kami fokus terhadap pengembangan konsep dengan berpikir kreatif, merancang, pemilihan kain, dan pengembangan produk. Setiap produk merangkum eksplorasi desain ikonik yang beragam rujukan dari era sebelumnya menyatu dengan sentuhan modern,” terang Ginar.
Berkat keunikan konsep dan orisinalitasnya, tak heran brand MANKIND sering diliput oleh majalah internasional HYPEBEAST sebagai bentuk apresiasi mereka terhadap brand tersebut.
“Melalui akun Instagram @m.a.n.k.i.n.d pengunjung dapat bereksplorasi dan mengamati produk-produk keluaran terbaru yang dirangkum dalam sebuah cerita perjalanan yang berbeda dari yang lain," tutupnya.
Advertisement