Liputan6.com, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo memimpin langsung serah terima jabatan Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dari Mayjen TNI Andika Perkasa kepada Brigjen TNI (Mar) Bambang Suswantoro.
Selepas sertijab, Gatot langsung membeberkan tugas dan pekerjaan rumah yang harus diselesaikan Danpaspampres baru. Mengingat objek utama pengamanan merupakan simbol negara, yakni presiden dan wakil presiden.
Mantan KSAD ini mengatakan, sedikitnya ada 5 pedoman yang harus dipegang teguh oleh prajurit Paspampres. Pertama senantiasa meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan.
"Kedua, tingkatkan disiplin dan naluri intelijen serta kewaspadaan yang tinggi untuk merespons cepat bahaya," ujar Gatot di Mako Paspampres, Jakarta, Rabu (25/5/2016).
Baca Juga
Prajurit Paspampres juga harus menjaga solidaritas, integritas, dan loyalitas kepada pimpinan serta sesama anggota Paspampres. Tugas yang paling utama adalah meningkatkan profesionalitas dan selalu mengasah kemampuan individu maupun satuan sesuai SOP.
"Masih ada segi yang perlu ditingkatkan di Paspampres. Untuk itu kepada pejabat baru segera mengadaptasikan diri di lingkungan yang baru agar tidak terjadi transisi dan stagnanisasi terlalu lama. Saya yakin beliau mampu karena sebelumnya merupakan wakil danpaspampres," ucap Mantan Pangkostrad itu.
"Saya selaku pribadi dan Panglima TNI mengucapkan terima kasih atas dedikasi tugas Mayjen Andika sehingga dipromosikan jadi Pangdam Tanjung Pura," pungkas Gatot.