Saksi: Sebelum Menyerang, Penikam Anggota Brimob Pekikkan Takbir

Dua personel Brimob yang baru saja selesai salat Isya ditikam seorang pria tidak dikenal. Sebelum menikam, penyerang memekikkan takbir.

oleh Andrie Harianto diperbarui 30 Jun 2017, 21:27 WIB
Diterbitkan 30 Jun 2017, 21:27 WIB
Ilustrasi Penusukan
Ilustrasi Penusukan (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Liputan6.com, Jakarta - Dua personel Brimob yang baru saja selesai salat Isya ditikam seorang pria tidak dikenal. Sebelum menikam, penyerang memekikkan takbir.

"Abis salat tiba-tiba ramai. Saya kebetulan keluar masjid juga. Pas rame pelaku mengeluarkan senjata, sangkur. Teriak-teriak Allahu Akbar. Terus menyerang anggota ditusuk di bagian leher," kata salah seorang saksi mata, Edo, di lokasi kejadian, Blok M, Jakarta Selatan, Jumat (30/6/2017).

Polisi, kata Edo, sempat mengeluarkan tembakan peringatan sebelum melumpuhkan pelaku.

"Sempat ada tembakan peringatan dua kali. Tapi pelaku tetap menyerang. Terus ditembak dua kali langsung geletak," ujar Edo.

Sebelumnya, seorang anggota Brimob diduga diserang orang tak dikenal di Masjid Falatehan, Kompleks Peruri, tepatnya di seberang Markas Besar Polri, Jakarta.

Seorang saksi mata bernama Andrian menuturkan, peristiwa ini terjadi setelah salat Isya di masjid tersebut. Kebetulan, kata dia, ada sejumlah anggota Brimob yang turut ikut salat berjemaah.

 

 

Saksikan video di bawah ini:

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya