Menengok Pengolahan Limbah Tinja Jadi Air Bersih di Jakarta Barat

Meski hasil air olahan ini tak juga berbau, pihak Andrich Tech System tidak merekomendasikan untuk kebutuhan konsumsi.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 30 Mei 2018, 18:56 WIB
Diterbitkan 30 Mei 2018, 18:56 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Tahukah Anda jika ternyata limbah tinja bisa diolah menjadi air bersih? Teknologi yang digunakan instalasi pengolahan lumpur tinja di Jakarta Barat mampu mengubah limbah tinja menjadi air yang relatif bersih.

Seperti ditayangkan Liputan6SCTV, Rabu (30/5/2018), truk tangki pengangkut tinja yang datang ditangani petugas instalasi pengolahan lumpur tinja, Duri Kosambi, Jakarta Barat. Limbah tinja ini langsung disalurkan ke mesin pengolah berteknologi tinggi yaitu Andrich Tech System.

Penggunaan tekhnologi milik PD PAL Jaya ini telah berlangsung selama dua tahun terakhir untuk mengolah limbah nontinja. Namun khusus untuk limbah tinja, baru sekitar dua pekan terakhir. Setelah memisahkan limbah padat dan cair, petugas mencampurkan bahan kimia agar terjadi pengendapan antara ampas dan air. Selanjutnya, air limbah diolah untuk menghasilkan kualitas air yang lebih baik.

Hanya dalam waktu sekitar 30 menit, limbah itu telah berubah menjadi air bening. Meski hasil air olahan ini tak juga berbau, pihak Andrich Tech System tidak merekomendasikan untuk kebutuhan konsumsi.

"Sebenernya konsep awal nya untuk dibuang ke lingkungan. Kalau untuk diminum tentu harus ada lagi suatu treatment yang memenuhi higienis. Ini kan kotor dan limbah," terang Pengembang Limbah, Andri.

Tekhnologi yang baru digunakan di instalasi pengolahan tinja di Duri Kosambi ini jauh lebih efisien. Sistem konvensional yang digunakan sebelumnya butuh waktu tujuh hingga 10 hari untuk mendapatkan hasil air olahan yang hampir sama.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya