Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi kembali menceritakan aksi mengendarai sepeda motor saat pembukaan Asian Games pada Agustus 2018 lalu. Namun kali ini, ia menyayangkan aksi tersebut diributkan oleh sejumlah pihak.
"Di film juga kejar-kejaran pakai stuntman, masa kita yang akrobat. Kalau anak muda sekarang bilang, 'Gila lu Ndro!'" kata Jokowi saat membuka Musyawarah Nasional Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi) di Istana Negara, Jakarta, pada Selasa (18/9/2018).
Jokowi menyayangkan aksi bersepeda motor yang diperankan oleh pemeran pengganti itu dipermasalahkan oleh sejumlah pihak. Padahal, menurut dia, adegan itu hanya sebagai hiburan.
Advertisement
"Kita ini suka ribut hal-hal yang kecil-kecil, misalnya di pembukaan (Asian Games). Yang diributin apa sih di pembukaan? Stuntman?. Ini kan hiburan, kita kan opening ceremony, pertunjukan. Jadi, jangan ditarik ke mana-mana," ucap Jokowi.
Â
Â
Pasti Pakai Stuntman
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan, penggunaan stuntman merupakan hal yang lumrah dalam pembuatan sebuah video.
Apalagi, kata dia, aksi stuntman banyak digunakan para sutradara dalam pembuatan film.
"Naik sepeda motor, meloncat, akrobatik di udara, jadi ramai. Urusannya itu stuntman. Ya mesti pake stuntman, masa'Â Presiden suruh loncat sendiri. Enggak mungkin, pasti stuntman, enggak usah ditanyakan itu," ucap dia.
Â
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:Â
Advertisement