Liputan6.com, Jakarta - PT Aetra Air Jakarta (Aetra), operator pelayanan air bersih di Jakarta, akan melakukan penyempurnaan perbaikan pipa induk secara pemanen di Jalan Raya Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur.
Corporate and Customer Communication Aetra, Astriena Veracia menyatakan, pekerjaan teknis itu akan mulai dilakukan pada Kamis (27/2/2020) ini sejak pukul 21.00 WIB. Dia menyebut proses pengerjaan itu akan memerlukan waktu kurang lebih 12 jam.
"Sesuai dengan waktu tersebut, pelanggan di area pelayanan Aetra yang akan mengalami gangguan suplai air, berada di area Cakung, sebagian Duren Sawit dan sebagian Cilincing," kata Astriena dalam keterangan tertulis, Rabu (26/2/2020).
Advertisement
Karena hal itu, dia mengimbau agar masyarakat dapat melakukan sejumlah langkah antisipasi. Misalnya menampung air untuk persediaan selama proses pemulihan dilakukan.
Selain itu, Astriena menyatakan pihaknya juga tetap menyiagakan sejumlah mobil tangki bagi para pelanggan yang membutuhkan air bersih.
"Apabila ada permohonan suplai air, dapat menyampaikan permohonan tersebut melalui layanan Contact Center 24 Jam Aetra (021) 86909999, ataupun melalui saluran komunikasi di media sosial resmi yang dimiliki Aetra Air Jakarta," jelasnya.
Sebelumnya, gangguan air bersih di empat kelurahan Jakarta Timur terjadi akibat kebocoran pipa milik PT Aetra Air Jakarta di Jalan Raya Penggilingan, Jakarta Timur. Kebocoran pipa terjadi dengan diameter 800 milimeter.
Astriena menyebut, area yang terdampak dari kebocoran ini adalah Kelurahan Penggilingan, Rawa Terate, Pulogebang dan Ujung Menteng berupa gangguan air menjadi kecil dan bahkan aliran air terhenti secara total.
"Namun saat ini, Aetra menginformasikan bahwa 70% dari jumlah pelanggan yang mengalami dampak akibat kebocoran tersebut sudah mulai mendapatkan air walaupun kondisinya belum maksimal," kata Astriena di Balai Kota Jakarta, Kamis (20/2/2020).
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Kebocoran Pipa Induk
Kebocoran yang sempat terjadi masuk dalam kategori golongan pipa induk, menurutnya perlu dilakukan alternatif pengaturan aliran dari jalur perpipaan arah lainnya, sehingga aliran air ke pelanggan tidak sepenuhnya terhenti secara total.
"Aetra berupaya mengkomunikasikan gangguan layanan pada pelanggan melalui berbagai sarana (SMS, media sosial, dan lainnya), dan akan terus menyampaikan perkembangan kondisi pekerjaan perbaikan," ujar Astriena.
Advertisement