Beredar Calon Duta Besar, Ada Nama Fadjroel Rachman Hingga Ketua Kadin Rosan Roeslani

Beredar calon Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) untuk sejumlah negara sahabat yang akan ditunjuk oleh pemerintah.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Jun 2021, 20:00 WIB
Diterbitkan 25 Jun 2021, 20:00 WIB
Fadjroel Rahman
Mantan aktivis Fadjroel Rahman meninggalkan Kompleks Istana Kepresidenan di Jakarta, Senin (21/10/2019). Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menjanjikan bakal mengenalkan para calon menterinya hari ini atau sehari setelah pelantikan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Beredar calon Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) untuk sejumlah negara sahabat yang akan ditunjuk oleh pemerintah. Dari 33 nama yang beredar, ada nama Juru Bicara Kepresidenan Fadjroel Rachman hingga Ketua Umum Kadin Rosan Roeslani.

Selain itu ada pula nama bekas anggota timses Jokowi pada Pilpres 2019, seperti Lena Maryana Mukti

DPR telah menerima surat presiden terkait permohonan pertimbangan atas calon Duta Besar. Surat presiden itu telah dibacakan pada rapat paripurna, Selasa (22/6/2021).

Daftar nama calon Duta Besar LBBP RI untuk negara sahabat dan organisasi internasional itu berdasarkan surat presiden RI Nomor: R-25/Pres/06/2021, tanggal 4 Juni 2021. Daftar tersebut telah terkonfirmasi.

"Betul," ujar Anggota Komisi I DPR RI Dave Laksono kepada Merdeka.com, Jumat (25/6/2021).

Rencananya, calon Duta Besar ini akan menjalani uji kelayakan dan kepatutan pada pekan kedua bulan Juli 2021.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

33 Calon Duta Besar

Berikut daftar 33 Calon Duta Besar:

1. Ade Padmo SarwonoUntuk Kerajaan Yordania Hashimiah merangkap Palestina, berkedudukan di Amman

2.Bebeb A.K. DjundjunanUntuk Republik Yunani, berkedudukan di Athena

3. Tatang B.U. RazakUntuk Republik Kolombia merangkap Antigua dan Barbuda, Barbados dan Federasi Saint Kitts dan Nevis, berkedudukan di Bogota

4. Pribadi SutionoUntuk Republik Slowakia, berkedudukan di Bratislava

5. Siswo PramonoUntuk Australia merangkap Republik Vanuatu, berkedudukan di Canberra

6. Triyogo JatmikoUntuk Republik Persatuan Tanzania, merangkap Republik Burundi dan Republik Rwanda, berkedudukan di Dar Es Salaam

7. Heru SuboloUntuk Republik Rakyat Bangladesh merangkap Republik Demokratik Federal Nepal, berkedudukan di Dhaka

8. Okto Dorinus ManikUntuk Republik Demokratik Timor-Leste, berkedudukan di Dili

9. Mayjen TNI Gina YogindaUntuk Republik Islam Afghanistan, berkedudukan di Kabul

10. SunarkoUntuk Republik Sudan, berkedudukan di Khartoum

11. Dewi TobingUntuk Sri Lanka merangkap Republik Maladewa, berkedudukan di Kolombo

12. Lena Maryana MuktiUntuk Kuwait, berkedudukan di Kuwait City

13. Ghafur Akbar DharmaputraUntuk Ukraina merangkap Republik Armenia, dan Georgia, berkedudukan di Kyiv

14. Rudy AlfonsoUntuk Republik Portugal, berkedudukan di Lisabon

15. Muhammad NajibUntuk Kerajaan Spanyol merangkap United Nations World Tourism Organization (UNWTO) berkedudukan di Madrid

16. Ardi HermawanUntuk Kerajaan Bahrain, berkedudukan di Manama

17. Agus WidjojoUntuk Republik Filipina merangkap Republik Kepulauan Marshall Islands dan Republik Palau, berkedudukan di Manila

18. Ina Hagniningtyas KrisnamurthiUntuk Republik India merangkap Kerajaan Bhutan, berkedudukan di New Delhi

19. Fadjroel RachmanUntuk Kazakhstan merangkap Republik Tajikistan, berkedudukan di Nur-Sultan

20. Daniel TS SimanjuntakUntuk Kanada merangkap International Civil Aviation Organization (ICAO), berkedudukan di Ottawa

21. Mohamad OemarUntuk Prancis merangkap Kepangeranan Andorra, Kepangeranan Monako, dan United Nations Education, Scientific and Cultural Organization (UNESCO), berkedudukan di Paris

22. Abdul AzizUntuk Kerajaan Arab Saudi merangkap Organization of Islamic Cooperation (OIC), berkedudukan di Riyadh

23. Muhammad PrakosaUntuk Italia merangkap Republik Malta, Republik Siprus, Republik San Marino, Food and Agriculture Organization (FAO), International Fund and Agricultural Development (IFAD), World Food Programme (WFP), dan International Institute for the Unification of Private Law (UNIDROIT), dan berkedudukan di Roma

24. Gandi Sulistiyanto SoehermanUntuk Republik Korea, berkedudukan di Seoul

25. Zuhairi MisrawiUntuk Republik Tunisia, berkedudukan di Tunis

26. Anita Lidya LuhulimaUntuk Republik Polandia, berkedudukan di Warsawa

27. Rosan Perkasa RoeslaniUntuk Amerika Serikat, berkedudukan di Washington D.C.

28. Fientje SuebuUntuk Selandia Baru merangkap Samoa, Kerajaan Tonga, dan Kepulauan Cook dan Niue, berkedudukan di Wellington

29. Damos Dumoli AgusmanUntuk Republik Austria merangkap Republik Slovenia, United Nations Office at Vienna (UNOV) yang terdiri dari United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC), United Nations Commission on International Trade Law (UNCITRAL), United Nations Office for Outer Space Affairs (UNOOSA), United Nations Industrial Development Organization (UNIDO), International Atomic Energy Agency (IAEA), Preparatory Commission for the Comprehensive Nuclear-Test-Ban Treaty Organization (CTBTO), OPEC Fund for International Development (OFID) dan International Anti-Corruption Academy (IACA), berkedudukan di Wina

30. Suwartini WirtaUntuk Republik Kroasia, berkedudukan di Zagreb

31. Derry M.I. AmmanUntuk Perutusan Tetap Republik Indonesia untuk Association of Southeast Asian Nation (ASEAN), berkedudukan di Jakarta

32. Arrmanatha NasirUntuk Perserikatan Bangsa Bangsa dan Organisasi-organisasi Internasional Lainnya, berkedudukan di New York

33. Febrian A. RuddyardUntuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, World Trade Organization (WTO), dan Organisasi-organisasi Internasional Lainnya di Jenewa, berkedudukan di Jenewa

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya