Peringatan HUT ke-40 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri menggelar syukuran di Waduk Jatiluhur Purwakarta, Jawa Barat. Dalam perayaan itu, Megawati akan menyampaikan orasi politik.
Menurut ketua penyelenggara acara Nusyirwan Soejono, HUT PDIP akan diikuti kader seluruh Indonesia, baik cabang kabupaten/kota, maupun provinsi. Adapun rangkaiannya diawali di Jatiluhur dengan upacara bendera. Tempat ini dipilih, sesuai persetujuan Megawati dan kader di daerah.
"Bahwa penyelenggaraan tidak hanya di tempat yang nyaman, tapi juga di mana saja yg memungkinkan dan memadai. Kita tahu waduk serbaguna ini bukan tanpa alasan. Pengelolaan sumber daya alam untuk kekuatan pangan rakyat. Ini merupakan insfrastruktur yang belum tertandingi, untuk suplai air baku Jakarta 80 persen, jadi PLTA. Fasilitas ini masih digunakan," ucapnya di Purwakarta, Kamis (10/1/2013).
Selain itu, acara yang digelar tepat di Waduk serbaguna Ir Haji Juanda Jatiluhur ini akan diisi kegiatan menanam pohon serta menyebarkan benih ikan di kawasan waduk Jatiluhur.
Rencananya, Megawati memberikan penghargaan kepada ahli waris almarhum keluarga almarhum Ir H Juanda dan almarhum Ir Sutami sebagai motor terbentuknya pembangunan waduk serbaguna Jatiluhur ini, serta kepada keluarga Ki Marhaen, dan para tokoh serta senior PDIP.
"Kita wajib ingat jasa para pejuang, baik pejuang pembangunan bangsa, Ir H Juanda dan Sutami sebagai motor terbentuknya pembangunan waduk serbaguna ini. Untuk ideologi partai, kita memberikan penghargaan kepada bapak Marhaen. Keturunan dari Maher yang ada di Jabar," kata Nusyirwan.
Di acara yang bertema 'Pengelolaan Air dan Lingkungan Untuk Kesejahteraan Rakyat' ini akan dihadiri sejumlah pejabat, seperti gubernur, bupati, dan walikota dari PDIP se-Indonesia. Selain itu, juga diikuti para calon Gubernur dalam ajang Pilkada serta belasan ribu kader dari DPC terdekat dan DPP.(Ali)
Menurut ketua penyelenggara acara Nusyirwan Soejono, HUT PDIP akan diikuti kader seluruh Indonesia, baik cabang kabupaten/kota, maupun provinsi. Adapun rangkaiannya diawali di Jatiluhur dengan upacara bendera. Tempat ini dipilih, sesuai persetujuan Megawati dan kader di daerah.
"Bahwa penyelenggaraan tidak hanya di tempat yang nyaman, tapi juga di mana saja yg memungkinkan dan memadai. Kita tahu waduk serbaguna ini bukan tanpa alasan. Pengelolaan sumber daya alam untuk kekuatan pangan rakyat. Ini merupakan insfrastruktur yang belum tertandingi, untuk suplai air baku Jakarta 80 persen, jadi PLTA. Fasilitas ini masih digunakan," ucapnya di Purwakarta, Kamis (10/1/2013).
Selain itu, acara yang digelar tepat di Waduk serbaguna Ir Haji Juanda Jatiluhur ini akan diisi kegiatan menanam pohon serta menyebarkan benih ikan di kawasan waduk Jatiluhur.
Rencananya, Megawati memberikan penghargaan kepada ahli waris almarhum keluarga almarhum Ir H Juanda dan almarhum Ir Sutami sebagai motor terbentuknya pembangunan waduk serbaguna Jatiluhur ini, serta kepada keluarga Ki Marhaen, dan para tokoh serta senior PDIP.
"Kita wajib ingat jasa para pejuang, baik pejuang pembangunan bangsa, Ir H Juanda dan Sutami sebagai motor terbentuknya pembangunan waduk serbaguna ini. Untuk ideologi partai, kita memberikan penghargaan kepada bapak Marhaen. Keturunan dari Maher yang ada di Jabar," kata Nusyirwan.
Di acara yang bertema 'Pengelolaan Air dan Lingkungan Untuk Kesejahteraan Rakyat' ini akan dihadiri sejumlah pejabat, seperti gubernur, bupati, dan walikota dari PDIP se-Indonesia. Selain itu, juga diikuti para calon Gubernur dalam ajang Pilkada serta belasan ribu kader dari DPC terdekat dan DPP.(Ali)