16 PRT di Rumah Jenderal Kini Berada di Rumah Aman

Sebanyak 16 pembantu rumah tangga (PRT) yang dipekerjakan di rumah istri Brigadir Jendral Polisi Purn Mangisi Situmorang telah dievakuasi.

oleh Liputan6 diperbarui 22 Feb 2014, 23:28 WIB
Diterbitkan 22 Feb 2014, 23:28 WIB
prt-jendral-2-140222c.jpg
Sebanyak 16 pembantu rumah tangga (PRT) yang dipekerjakan di rumah istri Brigadir Jendral Polisi Purn Mangisi Situmorang telah dievakuasi. Kini mereka dibawa ke Rumah Perlindungan Trauma Centre (RPTC) atau Rumah Aman milik Kementerian Sosial di Cipayung, Jakarta Timur.

Menurut Kepala UPT Dinas Tenaga Kerja, Sosial dan Transmigrasi (Disnakersostrans) Kota Bogor Siti Nursarah, belasan PRT tersebut dibawa ke RPTC untuk menjalani pemulihan mental dan psikis atas trauma yang mereka alami pada saat bekerja di rumah tersebut.

"Sebanyak 16 PRT dan satu bayi itu kami bawa ke sana untuk pemulihan mental dan psikisnya," ungkapnya, Sabtu (22/2/14).

Siti mengatakan, di Rumah Aman itu PRT tersebut selain menjalani pemulihan mental akan mendapatkan pelatihan-pelatihan berbagai keterampilan seperti menjahit, memasak, komputer, dan otomotif untuk yang pria.

"Jadi bagi mereka yang nantinya ingin kembali mencari pekerjaan sudah mempunyai skill keterampilan yang bersertifikat resmi oleh negara," ungkap Siti.

Sementara, Kasat Reskrim Bogor Kota AKP Condro Sasongko mengatakan, setelah menjalani pemeriksaan oleh penyidik sebagai saksi, semua PRT termasuk satu bayi yang sebelumnya di ambil dari Rumah tersebut diserahkan ke Dinas Sosial.

Namun bila ke depannya penyidik masih memerlukan pemeriksaan tambahan, maka pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinsos untuk kembali menghadirkannya. "Di sana PRT akan mendapat tempat sementara yang layak," ungkap Condro.

Menurut dia, sebelum dibawa ke RPTC, 16 PRT itu terlebih dahulu mendapatkan pemulihan Psikologis langsung dari tim Psikologis Mabes Polri. Tujuannya untuk menghilangkan rasa trauma yang telah mereka alami.

Sementara itu, Aef, PRT asal Jawa Tengah yang baru 2 minggu bekerja di rumah tersebut setelah menjalani pemulihan psikis dirinya ingin langsung pulang ke rumah orangtuanya di Jawa. "Saya ingin pulang saja ke rumah orangtua." (Mut)

Baca juga:
Istri Jenderal Penyekap Pembantu Diperiksa Pekan Depan
Keluarga Jenderal Penyekap: Yuliana Telantar di Pulogadung
Hamil di Rumah Jenderal, PRT: Persalinan Saya Dibiayai Ibu

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya