Madagaskar Terancam Kelaparan Gara-gara Belalang

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 25 Jan 2017, 10:53 WIB
Diterbitkan 13 Mei 2014, 16:43 WIB
Diserbu Jutaan Belalang, Madagaskar Terancam Kelaparan
Wabah belalang melanda hampir setengah Madagaskar, merusak pertanian dan perkebunan, Madagaskar (7/5/2014) (AFP Photo/Rijasolo).
Foto 1 dari 9
Diserbu Jutaan Belalang, Madagaskar Terancam Kelaparan
Wabah belalang melanda hampir setengah Madagaskar, merusak pertanian dan perkebunan, Madagaskar (7/5/2014) (AFP Photo/Rijasolo).
Foto 2 dari 9
Diserbu Jutaan Belalang, Madagaskar Terancam Kelaparan
Badan Pangan dan Pertanian PBB, FAO mengatakan miliaran serangga pelahap tanaman ini bisa menyebabkan kelaparan bagi 60% populasi Madagaskar (AFP Photo/Rijasolo).
Foto 3 dari 9
Diserbu Jutaan Belalang, Madagaskar Terancam Kelaparan
Wabah belalang ini mengancam ketersediaan pangan dan tanaman padi, yang menjadi bahan pokok utama di Madagaskar (AFP Photo/Rijasolo).
Foto 4 dari 9
Diserbu Jutaan Belalang, Madagaskar Terancam Kelaparan
Petani Madagaskar mencoba mengusir belalang dengan alat sederhana (AFP Photo/Rijasolo).
Foto 5 dari 9
Diserbu Jutaan Belalang, Madagaskar Terancam Kelaparan
Dana sekitar US$22 juta dibutuhkan untuk mendanai penyemprotan skala penuh untuk melawan wabah belalang ini (AFP Photo/Rijasolo).
Foto 6 dari 9
Diserbu Jutaan Belalang, Madagaskar Terancam Kelaparan
FAO membantu Madagaskar untuk melawan hama belalang ini. Sebuah helikopter disiapkan untuk menyemprot peptisida dari udara (AFP Photo/Rijasolo).
Foto 7 dari 9
Diserbu Jutaan Belalang, Madagaskar Terancam Kelaparan
Cairan peptisida yang disemprotkan dari udara menjadi rintik hujan yang menyerang hama belalang di perkebunan Madagaskar (AFP Photo/Rijasolo).
Foto 8 dari 9
Diserbu Jutaan Belalang, Madagaskar Terancam Kelaparan
Seorang petani memperlihatkan jenis belalang yang menyerang Madagaskar (AFP Photo/Rijasolo).
Foto 9 dari 9
Diserbu Jutaan Belalang, Madagaskar Terancam Kelaparan
Patani Madagaskar berjalan di area perkebunannya. Ribuan belalang yang terbang diudara terlihat seperti hujan (AFP Photo/Rijasolo).