Jelang Tutup Tahun 2014, Kuota BBM Subsidi Kian Menipis

oleh Liputan6 diperbarui 27 Des 2014, 15:27 WIB

Diterbitkan 27 Des 2014 15:27 WIB

Petugas mengisi bahan bakar minyak di salah satu SPBU di Jakarta, Rabu (24/12/2014), (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Foto 1 dari 6

Petugas mengisi bahan bakar minyak di salah satu SPBU di Jakarta, Rabu (24/12/2014), (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Foto 2 dari 6

Jelang Tutup Tahun 2014, Kuota BBM Subsidi Kian Menipis

BPH Migas menyatakan kuota BBM bersubsidi tinggal 1,7% atau 782.000 kiloliter dari total yang dianggarkan dalam APBN-P 2014. Salah satu petugas bersiap mengisi bahan bakar minyak di salah satu SPBU di Jakarta, Rabu (24/12). (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Foto 3 dari 6

Seorang pengendara motor mengisi bahan bakar minyak di salah satu SPBU di Jakarta, Rabu (24/12). BPH Migas menyatakan kuota BBM bersubsidi tinggal 1,7% atau 782.000 kiloliter dari total yang dianggarkan dalam APBN-P 2014. (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Foto 4 dari 6

Berita Terkait

Sebuah plang tempat pengisian BBM non subsidi terpampang di salah satu SPBU di Jakarta, Rabu (24/12). BPH Migas menyatakan kuota BBM bersubsidi tinggal 1,7% atau 782.000 kiloliter dari total yang dianggarkan pada APBN-P 2014. (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Foto 5 dari 6

Kendaraan bermotor bersiap mengisi bahan bakar minyak di salah satu SPBU di Jakarta, Rabu (24/12). BPH Migas menyatakan kuota BBM bersubsidi tinggal 1,7% atau 782.000 kiloliter dari total yang dianggarkan dalam APBN-P 2014. (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Foto 6 dari 6

Seorang pengendara motor meninggalkan salah satu SPBU di Jakarta, Rabu (24/12/2014). BPH Migas menyatakan kuota BBM bersubsidi tinggal 1,7% atau 782.000 kiloliter dari total yang dianggarkan dalam APBN-P 2014. (Liputan6.com/Miftahul Hayat)