Sumber Air Baku di DKI Jakarta Semakin Menurun

oleh Johan Fatzry, diperbarui 01 Des 2015, 19:16 WIB
Diterbitkan 01 Des 2015 19:16 WIB
20151201-Sumber-Air-Baku-Jakarta-IA
Seorang anak saat mandi di dekat sungai di kawasan Latuharhari, Jakarta Pusat, Selasa (1/12). PAM Jaya menyatakan pasokan air baku yang ada di Jakarta masih belum memungkinkan untuk diolah menjadi sumber air baku utama. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 1 dari 4
20151201-Sumber-Air-Baku-Jakarta-IA
Seorang anak saat mandi di dekat sungai di kawasan Latuharhari, Jakarta Pusat, Selasa (1/12). PAM Jaya menyatakan pasokan air baku yang ada di Jakarta masih belum memungkinkan untuk diolah menjadi sumber air baku utama. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 2 dari 4
20151201-Sumber-Air-Baku-Jakarta-IA
Warga memanfaatkan air sungai untuk kebutuhan sehari-hari di kawasan Latuharhari, Jakarta Pusat, Selasa (1/12). Karena hanya beberapa sungai yang bisa diproses menjadi air bersih. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 3 dari 4
20151201-Sumber-Air-Baku-Jakarta-IA
Seorang anak saat mandi di dekat sungai di kawasan Latuharhari, Jakarta Pusat, Selasa (1/12). PAM Jaya menyatakan pasokan air baku yang ada di Jakarta masih belum memungkinkan untuk diolah menjadi sumber air baku utama. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 4 dari 4
20151201-Sumber-Air-Baku-Jakarta-IA
Warga memanfaatkan air sungai untuk kebutuhan sehari-hari di kawasan Latuharhari, Jakarta Pusat, Selasa (1/12). Karena hanya beberapa sungai yang bisa diproses menjadi air bersih. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)