Hebohnya Warga Spanyol saat Didatangi Hantu Bertanduk

oleh Satria Yudha Baskara, diperbarui 11 Feb 2016, 20:32 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2016, 16:36 WIB
20160125-Hebohnya Warga Spanyol saat Didatangi Hantu Bertanduk
Seorang warga berpakaian seperti hantu dengan memegang tongkat kembang api selama perayaan " Correfocs ", Mallorca, Spanyol, (24/1). Ini merupakan perayaan tradisional yang menandai menandai akhir dari perayaan lokal di Palma. (REUTERS / Enrique Calvo)
Foto 1 dari 5
20160125-Hebohnya Warga Spanyol saat Didatangi Hantu Bertanduk
Seorang warga berpakaian seperti hantu dengan memegang tongkat kembang api selama perayaan " Correfocs ", Mallorca, Spanyol, (24/1). Ini merupakan perayaan tradisional yang menandai menandai akhir dari perayaan lokal di Palma. (REUTERS / Enrique Calvo)
Foto 2 dari 5
20160125-Hebohnya Warga Spanyol saat Didatangi Hantu Bertanduk
Seorang warga berpakaian seperti hantu dengan memegang tongkat kembang api selama perayaan " Correfocs ", Mallorca, Spanyol, (24/1). Orang - orang menari sambil men yalakan kembang api diantara kerumunan. (REUTERS / Enrique Calvo)
Foto 3 dari 5
20160125-Hebohnya Warga Spanyol saat Didatangi Hantu Bertanduk
Seorang warga berpakaian seperti hantu dengan memegang tongkat kembang api selama perayaan " Correfocs ", Mallorca, Spanyol, (24/1). Ini merupakan perayaan tradisional yang menandai menandai akhir dari perayaan lokal di Palma. (REUTERS / Enrique Calvo)
Foto 4 dari 5
20160125-Hebohnya Warga Spanyol saat Didatangi Hantu Bertanduk
Seorang warga berpakaian seperti hantu dengan memegang tongkat kembang api selama perayaan " Correfocs ", Mallorca, Spanyol, (24/1). Orang - orang menari sambil men yalakan kembang api diantara kerumunan. (REUTERS / Enrique Calvo)
Foto 5 dari 5
20160125-Hebohnya Warga Spanyol saat Didatangi Hantu Bertanduk
Seorang warga berpakaian seperti hantu dengan memegang tongkat kembang api selama perayaan " Correfocs ", Mallorca, Spanyol, (24/1). Ini merupakan perayaan tradisional yang menandai menandai akhir dari perayaan lokal di Palma. (REUTERS / Enrique Calvo)