Ratusan Bangunan Liar di TPU Menteng Pulo Digusur

oleh Johan Fatzry, diperbarui 07 Apr 2016, 12:16 WIB

Diterbitkan 07 Apr 2016, 12:16 WIB

Warga mengevakuasi barang-barang miliknya saat penggusuran di kawasan TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan (7/4). Lebih dari seratus kepala keluarga digusur karena menempati lahan dan mendirikan bangunan di pemakaman umum. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Foto 1 dari 7

Warga mengevakuasi barang-barang miliknya saat penggusuran di kawasan TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan (7/4). Lebih dari seratus kepala keluarga digusur karena menempati lahan dan mendirikan bangunan di pemakaman umum. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Foto 2 dari 7

Petugas menggunakan kendaraan alat berat membongkar bangunan liar di kawasan TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan (7/4). Sebanyak 225 bangunan liar semi-permanen dibongkar karena berdiri di atas lahan TPU. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Foto 3 dari 7

Warga mengumpulkan barang miliknya di kawasan TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan (7/4). Lebih dari seratus kepala keluarga digusur karena mereka menempati lahan dan mendirikan bangunan di tempat pemakaman umum. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Foto 4 dari 7

Berita Terkait

Warga dibantu petugas mengevakuasi barang saat penggusuran di kawasan TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan (7/4). Lebih dari seratus kepala keluarga digusur karena menempati lahan dan mendirikan bangunan di pemakaman umum. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Foto 5 dari 7

Warga mengevakuasi barang-barang miliknya saat penggusuran di kawasan TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan (7/4). Sebanyak 225 bangunan liar semi-permanen dibongkar karena berdiri di atas lahan TPU. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Foto 6 dari 7

Warga dibantu petugas mengevakuasi barang saat penggusuran di kawasan TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan (7/4). Lebih dari seratus kepala keluarga digusur karena menempati lahan dan mendirikan bangunan di pemakaman umum. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Foto 7 dari 7

Warga mengumpulkan barang miliknya di kawasan TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan (7/4). Lebih dari seratus kepala keluarga digusur karena mereka menempati lahan dan mendirikan bangunan di tempat pemakaman umum. (Liputan6.com/Gempur M Surya)