Dibayangi Erupsi, Warga Tengger Tetap Lakukan Ritual

oleh Johan Fatzry, diperbarui 21 Jul 2016, 12:45 WIB
Diterbitkan 21 Jul 2016 12:45 WIB
20160721-Suku-Tengger-Lakukan-Larung-Hasil-Bumi-HEL
Warga suku Tengger mendaki Gunung Bromo untuk melaksanakan upacara Kasada, Probolinggo, Kamis (21/6). Di puncak Gunung Bromo warga akan mele
Foto 1 dari 4
20160721-Suku-Tengger-Lakukan-Larung-Hasil-Bumi-HEL
Warga suku Tengger mendaki Gunung Bromo untuk melaksanakan upacara Kasada, Probolinggo, Kamis (21/6). Di puncak Gunung Bromo warga akan melemparkan sesaji berupa hasil bumi sebagai wujud syukur pada Sang Hyang Widi. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Foto 2 dari 4
20160721-Suku-Tengger-Lakukan-Larung-Hasil-Bumi-HEL
Warga suku Tengger membakar dupa di bibir Kawah Gunung Bromo saat upacara Kasada, Probolinggo, Kamis (21/6). Meski Gunung Bromo mengalami erupsi, tidak menyurutkan niat warga untuk melempar sesaji ke kawah Bromo. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Foto 3 dari 4
20160721-Suku-Tengger-Lakukan-Larung-Hasil-Bumi-HEL
Warga suku Tengger mendaki Gunung Bromo untuk melaksanakan upacara Kasada, Probolinggo, Kamis (21/6). Meski Gunung Bromo mengalami erupsi, tidak menyurutkan niat warga untuk melempar sesaji ke kawah Bromo. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Foto 4 dari 4
20160721-Suku-Tengger-Lakukan-Larung-Hasil-Bumi-HEL
Warga suku Tengger meletakkan sesaji di bibir kawah Gunung Bromo saat Kasada, Probolinggo, Kamis (21/6). Meski Gunung Bromo mengalami erupsi, tidak menyurutkan niat warga untuk melempar sesaji ke kawah Bromo. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)