Bea Cukai Kembangkan ISRM untuk Pangkas Dwelling Time

oleh Johan Fatzry, diperbarui 25 Okt 2016, 19:03 WIB

Diterbitkan 25 Okt 2016 19:03 WIB

20161025-Bea-Cukai-Kembangkan-ISRM-untuk-Pangkas-Dwelling-Time-Jakarta-IA

Pekerja melakukan aktivitas bongkar muat di Pelabuhan JICT, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (25/10). Pemerintah melalui Bea Cukai telah mener

Foto 1 dari 5

Pekerja melakukan aktivitas bongkar muat di Pelabuhan JICT, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (25/10). Pemerintah melalui Bea Cukai telah menerapkan kebijakan Indonesia Single Risk Management (ISRM). (Liputan6.com/Immaniel Antonius)

Foto 2 dari 5

Aktivitas bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (25/10). Kebijakan ISRM diharapkan dapat meningkatkan efisiensi pelayanan dan efektifitas pengawasan dalam proses ekspor-impor. (Liputan6.com/Immaniel Antonius)

Foto 3 dari 5

Pekerja melakukan aktivitas bongkar muat di Pelabuhan JICT, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (25/10). Pemerintah melalui Bea Cukai telah menerapkan kebijakan Indonesia Single Risk Management (ISRM). (Liputan6.com/Immaniel Antonius)

Foto 4 dari 5

Berita Terkait

Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (25/10). Kebijakan ISRM diharapkan dapat meningkatkan efisiensi pelayanan dan efektifitas pengawasan dalam proses ekspor-impor. (Liputan6.com/Immaniel Antonius)

Foto 5 dari 5

Pekerja melakukan aktivitas bongkar muat di Pelabuhan JICT, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (25/10). Pemerintah melalui Bea Cukai telah menerapkan kebijakan Indonesia Single Risk Management (ISRM). (Liputan6.com/Immaniel Antonius)