Sadis, Mayat dengan Kepala Dilakban Bergelimpangan di Jalanan Filipina

oleh Johan Fatzry, diperbarui 17 Nov 2016, 11:22 WIB
Diterbitkan 17 Nov 2016 11:22 WIB
20161117-Mayat-Filipina-Reuters
Petugas memotong lilitan lakban wajah seorang jenazah pria di sebuah jalan di kota Pasay, metro Manila, Filipina (17/11). Belakangan, banyak
Foto 1 dari 6
20161117-Mayat-Filipina-Reuters
Petugas memotong lilitan lakban wajah seorang jenazah pria di sebuah jalan di kota Pasay, metro Manila, Filipina (17/11). Belakangan, banyak korban yang merupakan pecandu dan bandar di Filipina tewas dalam kondisi mengenaskan. (Reuters/Romeo Ranoco)
Foto 2 dari 6
20161117-Mayat-Filipina-Reuters
Petugas memeriksa jenazah dengan kondisi kepala terbungkus lakban di pinggir jalan Kota Pasay, Filipina (15/11). Filipina terus membasmi peredaran narkoba dengan cara menembak di tempat bagi pecandu dan pengedar narkoba. (Reuters/Romeo Ranoco)
Foto 3 dari 6
20161117-Mayat-Filipina-Reuters
Petugas memeriksa jenazah dengan kondisi kepala terbungkus lakban di pinggir jalan Kota Pasay, Filipina (15/11). Belakangan, banyak korban yang merupakan pecandu dan bandar di Filipina tewas dalam kondisi mengenaskan. (Reuters/Romeo Ranoco)
Foto 4 dari 6
20161117-Mayat-Filipina-Reuters
Dua jenazah pria dengan kondisi kepala terbungkus lakban di pinggir jalan Kota Pasay, Filipina (15/11). Filipina terus membasmi peredaran narkoba dengan cara menembak di tempat bagi pecandu dan pengedar narkoba. (Reuters/Romeo Ranoco)
Foto 5 dari 6
20161117-Mayat-Filipina-Reuters
Petugas memeriksa dua jenazah dengan kondisi kepala terbungkus lakban di pinggir jalan Kota Pasay, Filipina (15/11). Belakangan, banyak korban yang merupakan pecandu dan bandar di Filipina tewas dalam kondisi mengenaskan. (Reuters/Romeo Ranoco)
Foto 6 dari 6
20161117-Mayat-Filipina-Reuters
Petugas mendata jenazah pria di sebuah jalan di kota Pasay, metro Manila, Filipina (17/11). Belakangan, banyak korban yang merupakan pecandu dan bandar di Filipina tewas dalam kondisi mengenaskan. (Reuters/Romeo Ranoco)