Ilmuwan Indonesia dan AS Kembangkan Alat Pendeteksi Tsunami Terbaru

oleh Nasuri, diperbarui 16 Agu 2017, 23:15 WIB
Diterbitkan 31 Jan 2017, 22:29 WIB
Ilmuwan Indonesia dan AS Kembangkan Alat Pendeteksi Tsunami Terbaru
Insinyur kelautan di BPPT, Iyan Turyana menjelaskan tentang kondisi terkini alat deteksi tsunami di Indonesia, Jakarta, Selasa (31/1).
Foto 1 dari 5
Ilmuwan Indonesia dan AS Kembangkan Alat Pendeteksi Tsunami Terbaru
Insinyur kelautan di BPPT, Iyan Turyana menjelaskan tentang kondisi terkini alat deteksi tsunami di Indonesia, Jakarta, Selasa (31/1). (AP Photo/ Achmad Ibrahim)
Foto 2 dari 5
Ilmuwan Indonesia dan AS Kembangkan Alat Pendeteksi Tsunami Terbaru
Menurut penjelasan Insinyur kelautan di BPPT, Iyan Turyana kondisi terkini alat deteksi tsunami di Indonesia sudah rusak akibat vandalisme , Jakarta, Selasa (31/1). (AP Photo/ Achmad Ibrahim)
Foto 3 dari 5
Ilmuwan Indonesia dan AS Kembangkan Alat Pendeteksi Tsunami Terbaru
Sekarang para ilmuwan Indonesia dan AS telah mengembangkan sistem baru pendeteksi tsunami yang kemungkinan lebih cepat beberapa menit dalam memberi peringatan di kota-kota pesisir yang rentan, Jakarta, Selasa (31/1). (AP Photo Fadlan Arman Syam)
Foto 4 dari 5
Ilmuwan Indonesia dan AS Kembangkan Alat Pendeteksi Tsunami Terbaru
Warga melintas di depan bangunan yang rusak akibat gempa Tsunami, Padang (10/10/2009). Kini ilmuwan Indonesia dan AS tengah mengembangkan alat pendeteksi Tsunami yang lebih canggih. (AP Photo/ Achmad Ibrahim)
Foto 5 dari 5
Ilmuwan Indonesia dan AS Kembangkan Alat Pendeteksi Tsunami Terbaru
Penampakan Daerah yang dilanda tsunami di pulau Mentawai pada 27 Oktober 2010. Kini ilmuwan Indonesia dan AS tengah mengembangkan alat pendeteksi Tsunami yang lebih canggih. (AP Photo/ Achmad Ibrahim)