PHOTO: Demo Besar-besaran Warnai Perayaan Ulang Tahun Ferdinand Marcos ke-100

oleh Fatkhur Rozaq Rosyidi, diperbarui 23 Jun 2022, 13:55 WIB
Diterbitkan 11 Sep 2017, 16:30 WIB
Demo Besar-Besaran Warnai Perayaan Ulang Tahun Ferdinand Marcos ke-100
Para demonstran menyerukan keadilan bagi korban darurat militer pada masa Ferdinand Marcos
Foto 1 dari 6
Demo Besar-Besaran Warnai Perayaan Ulang Tahun Ferdinand Marcos ke-100
Sebuah spanduk dibakar dengan latar belakang polisi anti huru hara saat demonstrasi yang diadakan pada ulang tahun Ferdinand Marcos ke-100 di Manila (11/9). Perayaan seabad Ferdinand Marcos ini dijaga ketat petugas keamanan setempat.(AFP Photo/Ted Aljibe)
Foto 2 dari 6
Demo Besar-Besaran Warnai Perayaan Ulang Tahun Ferdinand Marcos ke-100
Demonstran terlibat saling dorong dengan polisi anti huru hara saat menggelar aksi pada ulang tahun Ferdinand Marcos ke-100 di Manila (11/9). Para demonstran menyerukan keadilan bagi korban darurat militer pada masa Ferdinand Marcos.(AFP Photo/Ted Aljibe)
Foto 3 dari 6
Demo Besar-Besaran Warnai Perayaan Ulang Tahun Ferdinand Marcos ke-100
Polisi anti huru hara memblokir para demonstran saat ulang tahun Ferdinand Marcos ke-100 di Manila (11/9). Perayaan ini dihadiri pejabat pemerintah, diplomat, kerabat dan teman-teman dari mantan Presiden Ferdinand Marcos. (AFP Photo/Ted Aljibe)
Foto 4 dari 6
Demo Besar-Besaran Warnai Perayaan Ulang Tahun Ferdinand Marcos ke-100
Putri sulung diktator Filipina Ferdinand Marcos, Imee Marcos tiba di untuk mengunjungi makam ayahnya saat perayaan ulang tahun ke-100 di Manila (11/9). (AFP Photo/Ted Aljibe)
Foto 5 dari 6
Demo Besar-Besaran Warnai Perayaan Ulang Tahun Ferdinand Marcos ke-100
Seorang pendukung diktator Filipina Ferdinand Marcos mencoba mengambil sebuah spanduk dari seorang demonstran saat menggelar aksi saat perayaan ulang tahun ke-100 di Manila (11/9). (AFP Photo/Ted Aljibe)
Foto 6 dari 6
Demo Besar-Besaran Warnai Perayaan Ulang Tahun Ferdinand Marcos ke-100
Demonstran membakar spanduk yang bergambar wajah Ferdinand Marcos dan Presiden Rodrigo Duterte saat ulang tahun Ferdinand Marcos ke-100 di Manila (11/9). (AFP Photo/Ted Aljibe)