FOTO: Citra Satelit Ungkap Puluhan Desa Rata dengan Tanah di Rakhine

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 23 Jun 2022, 14:01 WIB
Diterbitkan 23 Feb 2018, 17:45 WIB
Citra Satelit Ungkap Puluhan Desa Rata dengan Tanah di Rakhine
Aktivis HAM mengatakan bahwa pemerintah Myanmar menghancurkan sejumlah TKP sebelum penyelidikan kasus Rohingya berlangsung.
Foto 1 dari 5
Citra Satelit Ungkap Puluhan Desa Rata dengan Tanah di Rakhine
Citra satelit DigitalGlobe pada 2 Desember 2017 (kiri) dan 5 Februari 2018 (kanan) di Desa Myar Zin, sekitar 30 kilometer (19 mil) utara Maungdaw, Rakhine, Myanmar. Sebagian besar desa Rohingya telah diratakan oleh pihak berwenang. (DigitalGlobe via AP)
Foto 2 dari 5
Citra Satelit Ungkap Puluhan Desa Rata dengan Tanah di Rakhine
Citra satelit DigitalGlobe pada 20 Desember 2017 (kiri) dan 13 Februari 2018 (kanan) di Desa Zona Kar Yar, sekitar 24 kilometer tenggara Maungdaw, Rakhine, Myanmar. Perataan desa Rohingya dilakukan dalam beberapa pekan terakhir. (DigitalGlobe via AP)
Foto 3 dari 5
Citra Satelit Ungkap Puluhan Desa Rata dengan Tanah di Rakhine
Citra satelit DigitalGlobe pada 20 Desember 2017 (kiri) dan 13 Februari 2018 (kanan) di Desa Myin Hlut, 25 km tenggara Maungdaw, Rakhine, Myanmar. Pemerintah Myanmar mengklaim mereka berusaha membangun kembali wilayah yang hancur. (DigitalGlobe via AP)
Foto 4 dari 5
Citra Satelit Ungkap Puluhan Desa Rata dengan Tanah di Rakhine
Citra satelit DigitalGlobe pada 20 Desember 2017 (kiri) dan 13 Februari 2018 (kanan) di Desa Myin Hlut, 25 km tenggara Maungdaw, Rakhine, Myanmar. Operasi ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan pendukung hak asasi manusia (HAM). (DigitalGlobe via AP)
Foto 5 dari 5
Citra Satelit Ungkap Puluhan Desa Rata dengan Tanah di Rakhine
Citra satelit DigitalGlobe pada 2 Desember 2017 (kiri) dan 19 Februari 2018 (kanan) di Desa Thit Tone Nar Gwa Putra, Maungdaw, Rakhine, Myanmar. Aktivis HAM mengatakan bahwa pemerintah menghancurkan sejumlah TKP sebelum penyelidikan. (DigitalGlobe via AP)