FOTO: JPU Belum Siap, Sidang Tuntutan Sabu 1 Ton Kembali Ditunda

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 07 Mar 2018, 17:39 WIB
Diterbitkan 07 Mar 2018 17:39 WIB
JPU Belum Siap, Sidang Tuntutan Sabu 1 Ton Ditunda
Sidang tuntutan kasus penyelundupan sabu1 ton dengan terdakwa delapan warga Taiwan kembali ditunda karena Jaksa Penuntut Umum (JPU) belum selesai menyusun tuntutan.
Foto 1 dari 6
JPU Belum Siap, Sidang Tuntutan Sabu 1 Ton Ditunda
Delapan terdakwa kasus penyeludupan 1 ton sabu asal Taiwan menjalani sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (7/3). Sidang tuntutan kembali ditunda. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 2 dari 6
JPU Belum Siap, Sidang Tuntutan Sabu 1 Ton Ditunda
Terdakwa kasus penyeludupan 1 ton sabu asal Taiwan menjalani sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (7/3). Para terdakwa terancam dengan hukuman mati. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 3 dari 6
JPU Belum Siap, Sidang Tuntutan Sabu 1 Ton Ditunda
Terdakwa penyeludupan 1 ton sabu asal Taiwan bersiap menjalani sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (7/3). Sidang kembali ditunda karena Jaksa Penuntut Umum (JPU) belum selesai menyusun tuntutan. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 4 dari 6
JPU Belum Siap, Sidang Tuntutan Sabu 1 Ton Ditunda
Suasana saat para terdakwa kasus penyeludupan 1 ton sabu asal Taiwan menjalani sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (7/3). Sidang tuntutan kembali ditunda. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 5 dari 6
JPU Belum Siap, Sidang Tuntutan Sabu 1 Ton Ditunda
Terdakwa kasus penyeludupan 1 ton sabu asal Taiwan usai menjalani sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (7/3). Para terdakwa terancam dengan hukuman mati. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 6 dari 6
JPU Belum Siap, Sidang Tuntutan Sabu 1 Ton Ditunda
Terdakwa kasus penyeludupan 1 ton sabu asal Taiwan usai menjalani sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (7/3). Sidang kembali ditunda karena Jaksa Penuntut Umum (JPU) belum selesai menyusun tuntutan. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)