FOTO: Buru Hamas, Israel Lancarkan Serangan Besar-besaran ke Jalur Gaza

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 23 Jun 2022, 14:07 WIB
Diterbitkan 21 Jul 2018, 12:45 WIB
Buru Hamas, Israel Lancarkan Serangan Besar-besaran ke Jalur Gaza
Pesawat dan tank Israel menghantam sejumlah sasaran di Jalur Gaza untuk menggempur lokasi persembunyian milisi Hamas setelah seorang anggota tentaranya tewas tertembak.
Foto 1 dari 6
Buru Hamas, Israel Lancarkan Serangan Besar-besaran ke Jalur Gaza
Bola api mengepul ke udara usai saat pemboman Israel di Jalur Gaza, Palestina, Jumat (20/7). Israel melancarkan serangan besar-besaran ke Jalur Gaza. (BASHAR TALEB/AFP)
Foto 2 dari 6
Buru Hamas, Israel Lancarkan Serangan Besar-besaran ke Jalur Gaza
Bola api mengepul ke udara usai saat pemboman Israel di Khan Yunis, Jalur Gaza, Palestina, Jumat (20/7). Pesawat dan tank Israel menghantam sejumlah sasaran di Jalur Gaza. (SAID KHATIB/AFP)
Foto 3 dari 6
Buru Hamas, Israel Lancarkan Serangan Besar-besaran ke Jalur Gaza
Tank tempur Israel, Merkava berpatroli di sepanjang perbatasan dengan Jalur Gaza, Palestina, Jumat (20/7). Selain menggunakan jet tempur, IDF juga mengerahkan tank untuk menyerang para milisi Hamas. (JACK GUEZ/AFP)
Foto 4 dari 6
Buru Hamas, Israel Lancarkan Serangan Besar-besaran ke Jalur Gaza
Asap tebal mengepul usai pemboman Israel di Jalur Gaza, Palestina, Jumat (20/7). Hamas melaporkan beberapa anggota sayap militernya tewas dalam serangan tersebut. (MAHMUD HAMS/AFP)
Foto 5 dari 6
Buru Hamas, Israel Lancarkan Serangan Besar-besaran ke Jalur Gaza
Asap tebal mengepul usai pemboman Israel di Jalur Gaza, Palestina, Jumat (20/7). Pejabat keamanan utama Israel mengatakan operasi militer berskala penuh di Gaza bisa serupa dengan yang terjadi pada tahun 2014. (JACK GUEZ/AFP)
Foto 6 dari 6
Buru Hamas, Israel Lancarkan Serangan Besar-besaran ke Jalur Gaza
Tentara Israel mengendarai tank tempur Merkava di perbatasan dengan Jalur Gaza, Palestina, Jumat (20/7). Israel mengklaim serangannya dilakukan setelah tentaranya tewas dalam bentrok di perbatasan. (JACK GUEZ/AFP)