FOTO: Museum yang Sedang 'Berdarah' di London

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 05 Okt 2018, 09:47 WIB
Diterbitkan 05 Okt 2018 09:47 WIB
The Imperial War Museum
Sebuah museum di London, Inggris tampak seperti berdarah dengan pajangan karya seni bunga poppy.
Foto 1 dari 6
The Imperial War Museum
Pajangan karya seni bunga poppy bertajuk 'Weeping Window' dipasang di The Imperial War Museum, London, Kamis (4/10). Patung bunga poppy tersebut merupakan karya seniman Paul Cummins dan desainer Tom Piper. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)
Foto 2 dari 6
The Imperial War Museum
Anna Wigley mendongak ke arah karya seni bunga poppy bertajuk 'Weeping Window' di The Imperial War Museum, London, Kamis (4/10). Karya seni untuk memperingati Perang Dunia I itu akan dipajang hingga 18 November. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)
Foto 3 dari 6
The Imperial War Museum
Pajangan karya seni bunga poppy bertajuk 'Weeping Window' dipasang di The Imperial War Museum, London, Kamis (4/10). Karya seni tersebut terdiri dari ratusan ribu patung bunga poppy berwarna merah. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)
Foto 4 dari 6
The Imperial War Museum
Anna Wigley mendongak ke arah karya seni bunga poppy bertajuk 'Weeping Window' di The Imperial War Museum, London, Kamis (4/10). Barisan bunga poppy itu tampak seperti darah yang mengalir dari bagian atas kastil. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)
Foto 5 dari 6
The Imperial War Museum
Pajangan karya seni bunga poppy bertajuk 'Weeping Window' dipasang di The Imperial War Museum, London, Kamis (4/10). Bunga buatan itu ditata sedemikian rupa dari ujung atas hingga rerumputan di halamannya. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)
Foto 6 dari 6
The Imperial War Museum
Anna Wigley mendongak ke arah karya seni bunga poppy bertajuk 'Weeping Window' di The Imperial War Museum, London, Kamis (4/10). Musuem tersebut tampak seperti berdarah dengan pajangan karya seni bunga poppy. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)