FOTO: Jangan Penjarakan Korban Kekerasan Seksual

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 23 Jun 2022, 14:03 WIB

Diterbitkan 16 Nov 2018, 12:43 WIB

Menanggapi putusan kasasi Baiq Nuril Maknun

Kasus yang menimpa Baiq Nuril Maknun atau Baiq Nuril sedang ramai jadi bahan pembicaaan.

Foto 1 dari 7

Kuasa Hukum Baiq Nuril Maknun, Aziz Fauzi (kanan) dalam jumpa pers menanggapi putusan kasasi kliennya di Kantor LBH Pers, Jumat (16/11). Nuril, tenaga honorer di SMAN 7 Mataram menjadi korban pelecehan seksual atasannya. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Foto 2 dari 7

Direktur LBH APIK, Siti Mazuma menanggapi putusan kasasi Baiq Nuril Maknun di Kantor LBH Pers, Jakarta, Jumat (16/11). Nuril merupakan korban pelecehan yang divonis 6 bulan penjara dan denda Rp 500 juta oleh Mahkamah Agung. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Foto 3 dari 7

Direktur Eksekutif ICJR, Anggara Suwahju menanggapi putusan kasasi Baiq Nuril Maknun di Kantor LBH Pers, Jakarta, Jumat (16/11). Nuril divonis bersalah oleh MA karena merekam perilaku mesum kepala sekolah SMAN 7 Mataram. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Foto 4 dari 7

Berita Terkait

Ketua Komnas Perempuan Azriana R. Manalu menanggapi putusan kasasi Baiq Nuril Maknun di LBH Pers, Jakarta, Jumat (16/11). Nuril merupakan tenaga honorer di SMAN 7 Mataram yang menjadi korban pelecehan seksual atasannya. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Foto 5 dari 7

Suasana jumpa pers menanggapi putusan kasasi Baiq Nuril Maknun di Kantor LBH Pers, Jakarta, Jumat (16/11). Nuril merupakan korban pelecehan yang divonis 6 bulan penjara dan denda Rp 500 juta oleh Mahkamah Agung. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Foto 6 dari 7

Artis peran Olga Lydia menanggapi putusan kasasi Baiq Nuril Maknun di Kantor LBH Pers, Jakarta, Jumat (16/11). Nuril divonis bersalah oleh Mahkamah Agung karena merekam perilaku mesum kepala sekolah SMAN 7 Mataram. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Foto 7 dari 7

Sejumlah pembicara berdiskusi disela jumpa pers menanggapi putusan kasasi Baiq Nuril Maknun di Kantor LBH Pers, Jakarta, Jumat (16/11). Nuril, tenaga honorer SMAN 7 Mataram menjadi korban pelecehan seksual oleh atasannya. (Liputan6.com/Herman Zakharia)