FOTO: Cacing Goreng Hangatkan Musim Dingin di Vietnam

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 24 Des 2018, 09:01 WIB
Diterbitkan 24 Des 2018 09:01 WIB
Cacing Goreng Hangatkan Musim Dingin di Vietnam
Cha ruoi merupakan kue hangat berbentuk dadar yang terbuat dari campuran daging babi, telur, daun dill, kulit jeruk, dan segenggam cacing goreng.
Foto 1 dari 6
Cacing Goreng Hangatkan Musim Dingin di Vietnam
Pedagang membuat kuliner cha ruoi di sebuah warung di Hanoi, Vietnam, Jumat (14/12). Cha ruoi merupakan kue hangat berbentuk dadar yang terbuat dari campuran daging babi, telur, daun dill, kulit jeruk, dan segenggam cacing goreng. (Manan Vatsyayana/AFP)
Foto 2 dari 6
Cacing Goreng Hangatkan Musim Dingin di Vietnam
Pedagang membawa kuliner cha ruoi di sebuah kios di Hanoi, Vietnam, Jumat (14/12). Cha ruoi menjadi kudapan favorit saat musim dingin di Vietnam. (Manan Vatsyayana/AFP)
Foto 3 dari 6
Cacing Goreng Hangatkan Musim Dingin di Vietnam
Pengunjung menyantap kuliner cha ruoi di sebuah kios di Hanoi, Vietnam, Jumat (14/12). Makanan hangat ini ampuh mengusir hawa dingin yang sedang melanda Vietnam. (Manan Vatsyayana/AFP)
Foto 4 dari 6
Cacing Goreng Hangatkan Musim Dingin di Vietnam
Pengunjung menyantap kuliner cha ruoi di sebuah kios di Hanoi, Vietnam, Jumat (14/12). Cha ruoi dijual dengan harga USD 1. (Manan Vatsyayana/AFP)
Foto 5 dari 6
Cacing Goreng Hangatkan Musim Dingin di Vietnam
Penjual membuat kuliner cha ruoi di sebuah kios di Hanoi, Vietnam, Jumat (14/12). Para penjual cha ruoi biasanya menyemangati para pembeli agar tidak takut dengan isian cacing yang tampak menjijikan. (Manan Vatsyayana/AFP)
Foto 6 dari 6
Cacing Goreng Hangatkan Musim Dingin di Vietnam
Pengendara melihat kuliner cha ruoi yang dijual di sebuah kios di Hanoi, Vietnam, Jumat (14/12). Kudapan yang sudah dibuat selama beberapa generasi ini disebut bisa menjaga pernikahan agar tetap langgeng dan bahagia. (Manan Vatsyayana/AFP)