FOTO: Minim Tempat MCK, Warga Kramat Pulo Cuci Pakaian di Pinggir Jalan

oleh Liputan6 diperbarui 27 Des 2018, 17:05 WIB
Diterbitkan 27 Des 2018 17:05 WIB
Minim Tempat MCK, Warga Kramat Pulo Cuci Pakaian di Pinggir Jalan
Minimnya tempat MCK pribadi memaksa warga di Kramat Pulo menggunakan lahan di pinggir jalan untuk mencuci pakaian dan piring mereka. Meski hanya menggunakan pompai air manual, warga Kramat Pulo mengaku nyaman mencuci di pinggir jalan karena gratis.
Foto 1 dari 5
Minim Tempat MCK, Warga Kramat Pulo Cuci Pakaian di Pinggir Jalan
Warga mencuci pakaian di pinggir jalan kawasan Kramat Pulo, Senen, Jakarta, Kamis (27/12). Minimnya tempat MCK pribadi memaksa warga di Kramat Pulo menggunakan lahan di pinggir jalan untuk mencuci pakaian dan piring mereka. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Foto 2 dari 5
Minim Tempat MCK, Warga Kramat Pulo Cuci Pakaian di Pinggir Jalan
Warga mencuci pakaian di pinggir jalan kawasan Kramat Pulo, Senen, Jakarta, Kamis (27/12). Meski hanya menggunakan pompai air manual, warga Kramat Pulo mengaku nyaman mencuci di pinggir jalan karena gratis. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Foto 3 dari 5
Minim Tempat MCK, Warga Kramat Pulo Cuci Pakaian di Pinggir Jalan
Warga menggunakan pompa air manual saat mencuci pakaian di pinggir jalan kawasan Kramat Pulo, Senen, Jakarta, Kamis (27/12). Para ibu ini mengaku harus bayar jika ingin buang air di WC umum yang berada di pemukiman. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Foto 4 dari 5
Minim Tempat MCK, Warga Kramat Pulo Cuci Pakaian di Pinggir Jalan
Warga mencuci pakaian di pinggir jalan kawasan Kramat Pulo, Senen, Jakarta, Kamis (27/12). Minimnya tempat MCK pribadi memaksa warga di Kramat Pulo menggunakan lahan di pinggir jalan untuk mencuci pakaian dan piring mereka. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Foto 5 dari 5
Minim Tempat MCK, Warga Kramat Pulo Cuci Pakaian di Pinggir Jalan
Warga mencuci pakaian di pinggir jalan kawasan Kramat Pulo, Senen, Jakarta, Kamis (27/12). Meski hanya menggunakan pompai air manual, warga Kramat Pulo mengaku nyaman mencuci di pinggir jalan karena gratis. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)