FOTO: Melihat Metode Bekam di Uni Emirat Arab

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 19 Agu 2019, 10:23 WIB
Diterbitkan 19 Agu 2019 10:23 WIB
Melihat Pengobatan Bekam di Uni Emirat Arab
Hijama atau bekam adalah teknik pengobatan dengan jalan membuang darah kotor (racun yang berbahaya) dari dalam tubuh melalui permukaan kulit.
Foto 1 dari 6
Melihat Pengobatan Bekam di Uni Emirat Arab
Spesialis melakukan pengobatan hijama atau terapi bekam basah kepada pasien di sebuah klinik di Ajman, Uni Emirat Arab, Kamis (15/8/2019). Hijama dianggap sebagai perawatan medis tradisional di negara-negara Islam. (KARIM SAHIB/AFP)
Foto 2 dari 6
Melihat Pengobatan Bekam di Uni Emirat Arab
Spesialis melakukan pengobatan hijama atau terapi bekam basah kepada pasien di sebuah klinik di Ajman, Uni Emirat Arab, Kamis (15/8/2019). Hijama adalah teknik pengobatan dengan jalan membuang darah kotor (racun yang berbahaya) dari dalam tubuh melalui permukaan kulit. (KARIM SAHIB/AFP)
Foto 3 dari 6
Melihat Pengobatan Bekam di Uni Emirat Arab
Spesialis melakukan pengobatan hijama atau terapi bekam basah kepada pasien di sebuah klinik di Ajman, Uni Emirat Arab, Kamis (15/8/2019). Hijama berfungsi untuk membuang darah yang telah rusak atau teroksidasi karena tingginya oksidan dalam tubuh. (KARIM SAHIB/AFP)
Foto 4 dari 6
Melihat Pengobatan Bekam di Uni Emirat Arab
Spesialis melakukan pengobatan hijama atau terapi bekam basah kepada pasien di sebuah klinik di Ajman, Uni Emirat Arab, Kamis (15/8/2019). Hijama berasal dari istilah bahasa Arab yang berarti pelepasan darah kotor. (KARIM SAHIB/AFP)
Foto 5 dari 6
Melihat Pengobatan Bekam di Uni Emirat Arab
Spesialis melakukan pengobatan hijama atau terapi bekam basah kepada pasien di sebuah klinik di Ajman, Uni Emirat Arab, Kamis (15/8/2019). Terapi ini telah ditemukan dalam catatan kuno sejak 3500 tahun. (KARIM SAHIB/AFP)
Foto 6 dari 6
Melihat Pengobatan Bekam di Uni Emirat Arab
Spesialis melakukan pengobatan hijama atau terapi bekam basah kepada pasien di sebuah klinik di Ajman, Uni Emirat Arab, Kamis (15/8/2019). Terapi ini masih digunakan di negara-negara Asia seperti China, Pakistan, Iran, dan dunia Arab. (KARIM SAHIB/AFP)