FOTO: Penampakan Kota Berlin Saat Pandemi COVID-19

oleh Johan Fatzry, diperbarui 24 Mar 2020, 13:05 WIB
Diterbitkan 24 Mar 2020 13:05 WIB
Penampakan Kota Berlin Saat Pandemi COVID-19
Demi menahan laju penyebaran coronavirus baru (COVID-19), Jerman melarang pertemuan publik lebih dari dua orang, menurut langkah terbaru negara tersebut yang diumumkan pada Minggu (22/3).
Foto 1 dari 5
Penampakan Kota Berlin Saat Pandemi COVID-19
Jalanan yang kosong di Berlin, ibu kota Jerman (22/3/2020). Demi menahan laju penyebaran coronavirus baru (COVID-19), Jerman melarang pertemuan publik lebih dari dua orang, menurut langkah terbaru negara tersebut yang diumumkan pada Minggu (22/3). (Xinhua/Binh Truong)
Foto 2 dari 5
Penampakan Kota Berlin Saat Pandemi COVID-19
Meja dan kursi terlihat di luar restoran yang tutup di Berlin, ibu kota Jerman (22/3/2020). Demi menahan laju penyebaran coronavirus baru (COVID-19), Jerman melarang pertemuan publik lebih dari dua orang, menurut langkah terbaru negara tersebut yang diumumkan pada Minggu (22/3). (Xinhua/Binh Truong)
Foto 3 dari 5
Penampakan Kota Berlin Saat Pandemi COVID-19
Gerbong kereta bawah tanah yang kosong di Berlin, ibu kota Jerman (22/3/2020). Demi menahan laju penyebaran coronavirus baru (COVID-19), Jerman melarang pertemuan publik lebih dari dua orang, menurut langkah terbaru negara tersebut yang diumumkan pada Minggu (22/3). (Xinhua/Binh Truong)
Foto 4 dari 5
Penampakan Kota Berlin Saat Pandemi COVID-19
Suasana stasiun kereta bawah tanah Alexanderplatz di Berlin, ibu kota Jerman (22/3/2020). Demi menahan laju penyebaran coronavirus baru (COVID-19), Jerman melarang pertemuan publik lebih dari dua orang, menurut langkah terbaru negara tersebut yang diumumkan pada Minggu (22/3). (Xinhua/Binh Truong)
Foto 5 dari 5
Penampakan Kota Berlin Saat Pandemi COVID-19
Pemandangan gedung bioskop Babylon yang tutup di Berlin, ibu kota Jerman (22/3/2020). Demi menahan laju penyebaran coronavirus baru (COVID-19), Jerman melarang pertemuan publik lebih dari dua orang, menurut langkah terbaru negara tersebut yang diumumkan pada Minggu (22/3). (Xinhua/Binh Truong)