HEADLINE HARI INI

Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

FOTO: Agnes Jennifer Dipanggil KPK di Kasus Suap Eks Sekretaris MA Nurhadi

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 18 Mei 2020, 12:00 WIB
Diterbitkan 18 Mei 2020 12:00 WIB
Agnes Jennifer

Agnes Jennifer

Tim penyidik KPK terus menelisik kasus dugaan suap dan gratifikasi terkait pengurusan perkara di Mahkamah Agung (MA) yang menyeret eks Sekretaris MA, Nurhadi.
Foto 1 dari 5
Agnes Jennifer

Agnes Jennifer

Seorang karyawan swasta, Agnes Jennifer memenuhi panggilan penyidik KPK di Jakarta, Senin (18/5/2020). Agnes diperiksa sebagai saksi untuk tersangka mantan Sekretaris MA Nurhadi terkait kasus suap dan gratifikasi perkara di Mahkamah Agung (MA) tahun 2011-2016. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Foto 2 dari 5
Agnes Jennifer

Agnes Jennifer

Seorang karyawan swasta, Agnes Jennifer memenuhi panggilan penyidik KPK di Jakarta, Senin (18/5/2020). Agnes diperiksa sebagai saksi untuk tersangka mantan Sekretaris MA Nurhadi terkait kasus suap dan gratifikasi perkara di Mahkamah Agung (MA) tahun 2011-2016. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Foto 3 dari 5
Agnes Jennifer

Agnes Jennifer

Karyawan swasta, Agnes Jennifer berada di ruang tunggu Gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan, Jakarta, Senin (18/5/2020). Agnes diperiksa sebagai saksi untuk tersangka mantan Sekretaris MA Nurhadi terkait kasus suap dan gratifikasi perkara di Mahkamah Agung tahun 2011-2016 (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Foto 4 dari 5
Berita Terkait
Agnes Jennifer

Agnes Jennifer

Karyawan swasta, Agnes Jennifer berada di ruang tunggu Gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan, Jakarta, Senin (18/5/2020). Agnes diperiksa sebagai saksi untuk tersangka mantan Sekretaris MA Nurhadi terkait kasus suap dan gratifikasi perkara di Mahkamah Agung tahun 2011-2016 (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Foto 5 dari 5
Agnes Jennifer

Agnes Jennifer

Karyawan swasta, Agnes Jennifer berada di ruang tunggu Gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan, Jakarta, Senin (18/5/2020). Agnes diperiksa sebagai saksi untuk tersangka mantan Sekretaris MA Nurhadi terkait kasus suap dan gratifikasi perkara di Mahkamah Agung tahun 2011-2016 (merdeka.com/Dwi Narwoko)