FOTO: Sejak Juli, 126 Ribu Wisatawan Kunjungi Mesir di Tengah COVID-19

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 26 Agu 2020, 13:30 WIB
Diterbitkan 26 Agu 2020 13:30 WIB
Sejak Juli, 126 Ribu Wisatawan Kunjungi Mesir
Mesir telah menerima 126.000 wisatawan sejak negara itu membuka kembali resor tepi lautnya untuk penerbangan internasional dan wisatawan mancanegara pada 1 Juli, setelah tiga bulan ditutup akibat pandemi
Foto 1 dari 5
Sejak Juli, 126 Ribu Wisatawan Kunjungi Mesir
Pekerja konstruksi bekerja di lokasi pembangunan Museum Besar Mesir di Giza, 25 Agustus 2020. Mesir menerima 126.000 wisatawan sejak negara itu membuka kembali resor tepi lautnya untuk penerbangan internasional dan turis mancanegara pada 1 Juli, setelah ditutup akibat COVID-19. (Xinhua/Ahmed Gomaa)
Foto 2 dari 5
Sejak Juli, 126 Ribu Wisatawan Kunjungi Mesir
Para pekerja terlihat di lokasi pembangunan Museum Besar Mesir di Giza, 25 Agustus 2020. Mesir menerima 126.000 wisatawan sejak negara itu membuka kembali resor tepi lautnya untuk penerbangan internasional dan turis mancanegara pada 1 Juli, setelah ditutup akibat COVID-19. (Xinhua/Ahmed Gomaa)
Foto 3 dari 5
Sejak Juli, 126 Ribu Wisatawan Kunjungi Mesir
Pekerja menyemprotkan disinfektan di dekat Piramida Giza di Giza, 25 Agustus 2020. Mesir telah menerima 126.000 wisatawan sejak negara itu membuka kembali resor tepi lautnya untuk penerbangan internasional dan turis mancanegara pada 1 Juli, setelah ditutup akibat COVID-19. (Xinhua/Ahmed Gomaa)
Foto 4 dari 5
Sejak Juli, 126 Ribu Wisatawan Kunjungi Mesir
Para pekerja terlihat di lokasi pembangunan Museum Besar Mesir di Giza, 25 Agustus 2020. Mesir telah menerima 126.000 wisatawan sejak negara itu membuka kembali resor tepi lautnya untuk penerbangan internasional dan turis mancanegara pada 1 Juli, setelah ditutup akibat COVID-19. (Xinhua/Ahmed Gomaa)
Foto 5 dari 5
Sejak Juli, 126 Ribu Wisatawan Kunjungi Mesir
Menteri Pariwisata dan Kepurbakalaan Mesir Khaled al-Anany (kanan) bertemu dengan Sekretaris Jenderal Organisasi Pariwisata Dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNWTO) Zurab Pololikashvili di dekat Piramida Giza di Giza, Mesir, pada 25 Agustus 2020. (Xinhua/Ahmed Gomaa)